Salin Artikel

Mengenal Langgilo, Tradisi Membuat Ramuan Herbal untuk Mencuci Perlengkapan Ibadah Jelang Ramadhan

Bahan yang digunakan dalam tradisi langgilo ini adalah jeruk, nilam, kelapa parut, pandan, daun kunyit dan sereh wangi.

Bahan ramuan ini direbus pada periuk tanah yang agak besar. Kemudian air rebusannya digunakan untuk membilas kain cucian yang akan dipakai pada waktu shalat.

“Kebiasaan langgilo ini sekarang masih ada. Tapi saya kurang tahu kalau masih banyak yang bikin atau tidak,” kata Zahra Khan salah seorang warga Desa Huntu Selatan Kabupaten Bone Bolango, Senin (11/3/2023).

Menurut Zahra, langgilo biasanya sudah dilaksanakan pada hari ketiga menjelang puasa Ramadhan. Pada hari itu, warga desa sudah merebus ramuan berbagai tanaman untuk dijadikan pengharum.

“Kalau di rumah ti Ibu yang selalu buat, bahannya rempah daun wangi, pandan, sereh wangi, ulu-ulu, daun kunyit, daun jeruk. Semuanya direbus, air rebusannya dipakai untuk merendam pakaian yang akan dipakai salat di bulan Ramadan,” tutur Zahra Khan.

Bagi Masyarakat Gorontalo langgilo bukan sekadar memberi aroma harum pada pakaian yang digunakan untuk beribadah Ramadhan. Namun juga bermakna kesiapan batin setiap individu atau keluarga dalam menjalani ragam ibadah di bulan Ramadan.

Seperti tadarus atau mengaji, salat wajib dan sunat, dan menguatkan silaturahmi sesama warga.

Perubahan ini sangat terasa  di wilayah perkotaan Gorontalo dibandingkan dengan desa. Apalagi ketersediaan bahan ramuan yang tidak semudah di desa. 

Pola hidup pragmatis juga menjadi penyebab langgilo ditinggalkan. Banyak orang yang lebih memilih menggunakan pengharum buatan pabrik karena kepraktisan untuk mengharumkan peralatan shalat. 

https://regional.kompas.com/read/2024/03/11/161320878/mengenal-langgilo-tradisi-membuat-ramuan-herbal-untuk-mencuci-perlengkapan

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke