Soal Sosok Pengganti Gibran di Solo, Mangkunegara X: Masyarakat yang Menentukan

SOLO, KOMPAS.com - Pasangan capres-cawapres nomor urut 2 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka unggul dalam hitung cepat dan real count Komisi Pemilihan Umum (KPU).

Berdasarkan hasil real count KPU hingga Senin (4/3/2024) pukul 14.00 WIB dengan progres 78,09 persen perolehan suara, pasangan nomor urut 1 Anies Baswesan-Muhaimin Iskandar memperoleh 24,49 persen.

Pasangan nomor urut 2 Prabowo-Gibran 58,83 persen, dan pasangan nomor urut 3 Ganjar Pranowo-Mahfud MD memperoleh 16,68 persen.

Dengan perolehan tersebut, wali kota Solo Gibran kemungkinan akan melenggang ke Istana.

Saat ditanyai mengenai sosok ideal pengganti Gibran di Solo, KGPAA Mangkunegara X menyerahkan sepenuhnya kepada masyarakat.

"Sosok yang ideal? Kalau itu mungkin masyarakat yang bisa bilang ya. Saya rasa bukan dari sayalah. Atau dari teman-teman semua yang bisa punya pandangannya apa yang baik, apa yang terbaik untuk Solo, masyarakat kita semua," kata Mangkunegara X di Solo, Jawa Tengah, Senin.

Terkait penggantinya nanti apakah dari anak muda, Mangkunegara X mengatakan, usia bukan menjadi faktor utama seseorang layak atau tidak menjadi pemimpin.

"Saya tidak bisa bilang. Saya rasa usia bukan faktor utama untuk apapun. Kembali ke individu, ke orangnya masing-masing," jelas dia.

Lebih lanjut, Mangkunegara X juga enggan menjelaskan secara detail apakah dirinya tertarik atau tidak terjun ke politik.

"Kita lihat aja. Kita lihat pokoknya," terang Mangkunegara X.

Penerus dari Mangkunegara IX itu disebut-sebut sebagai pengganti Gibran untuk meneruskan memimpin Solo.

Mangkunegara X dua kali dikenalkan di depan publik dengan ditunjuk sebagai pemimpin dalam upacara pada peringatan HUT Kemerdekaan RI tahun 2023 dan upacara peringatan hari jadi ke-279 Kota Solo tahun 2024.

Pada Kamis (29/2/2024), Gibran makan siang bersama dengan relawan di Pura Mangkunegaran Solo, Jawa Tengah.

Secara kebetulan cawapres pasangan Prabowo Subianto mengaku bertemu dengan KGPAA Mangkunegara X.

Apakah kegiatan tersebut sebagai upaya untuk memperkenalkan Mangkunegara X kepada para relawan, Gibran membantahnya.

"Nggak. Makan siang aja kebetulan ketemu (Mangkunegara X)," kata Gibran di Solo, Jawa Tengah, Jumat (1/3/2024).