Salin Artikel

Status Gunung Ile Lewotolok Meningkat, Warga 1 Desa Diimbau Mengungsi

Imbauan ini menyusul adanya peningkatan status gunung api 1.423 meter dari permukaan laut (mdpl) tersebut dari level II (Waspada) ke level III (Siaga).

"Masyarakat Desa Jontana agar diungsikan ke daerah yang lebih aman," ujar Petugas Pos Pemantau Gunung Api (PGA) Ile Lewotolok, Stanislaus Ara Kian dalam keterangannya, Kamis (29/2/20224).

Stanislaus mengungkapkan, berdasarkan pantauan Pos PGA Ile Lewotolok aliran lava teramati mengarah ke desa tersebut dengan jarak luncur dua kilometer dari titik erupsi.

Oleh sebab itu masyarakat Desa Jontona dan Desa Todanara diimbau agar tidak memasuki dan melakukan aktivitas di dalam wilayah sektoral selatan dan tenggara sejauh 4 kilometer.

"Waspadai potensi ancaman bahaya dari guguran atau longsoran lava dan awan panas dari bagian selatan dan tenggara puncak," ujar dia.

Sementara itu warga Desa Lamawolo, Desa Lamatokan diimbau tetap waspada serta tidak memasuki dan melakukan aktivitas dalam radius 2 kilometer.

PGA Ile Lewotolok juga mencatat pada periode pengamatan Kamis pukul 00.00 Wita-06.00 Wita terjadi empat kali gempa letusan, 94 kali embusan, dan 14 kali tremor nonharmonik.

Secara visual gunung jelas hingga kabut 0-I.

Asap kawah bertekanan lemah teramati berwarna putih dan kelabu dengan intensitas sedang hingga tebal dan tinggi 100-200 m di atas puncak kawah.

Teramati 4 kali letusan dengan tinggi 200-400 meter dan warna asap putih dan kelabu.

https://regional.kompas.com/read/2024/02/29/092857478/status-gunung-ile-lewotolok-meningkat-warga-1-desa-diimbau-mengungsi

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke