Salin Artikel

Tak Terpengaruh El-Nino, Dinas Pertanian Sebut Padi di Sumbawa Surplus

Dinas Pertanian Kabupaten Sumbawa menyebut padi akan surplus saat panen raya.

"Tercatat pada bulan Januari sampai Februari panen padi sudah terealisasi 730 hektare dan terus bergulir hingga bulan Maret dan puncaknya panen raya April diprediksikan 15.450 hektare," kata Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Sumbawa, Ni Wayan Rusmawati, Senin (26/2/2024).

Ia menjelaskan, jika dihitung ketersediaan kebutuhan beras 4 bulan ke depan dari realisasi tanam akan siap surplus 102.675 ton GKG atau setara beras sebesar 65.733 ton.

Angka itu setelah dikurangi kebutuhan makan penduduk, pakan ternak, bibit dan yang tercecer.

"Ini pun sudah dikurangi makan penduduk 4 bulan ke depan," kata dia.

Dengan capaian saat ini, Ni Iwayan meyakini target 57.275 hektare yang ditentukan dapat tercapai.

"Sampai dengan bulan April akan realisasi sekitar 21.032 hektare dari target 57.275 hektare yang artinya sudah hampir mendekati setengah daripada rencana tanam kita,” jelas dia.

Padahal ada pengaruh anomali perubahan iklim El Nino pada tahun 2023 yang membuat terjadinya pergeseran tanam.

Sebelumnya, puncak tanam terjadi Oktober dan November. El Nino membuat puncak tanam bergeser mundur menjadi Desember karena sebagian daerah belum turun hujan.

Hanya saja, kata dia, puncak panen tidak akan berubah dan tetap berlangsung dari Januari, Februari, Maret sampai April 2024.

Dengan pencapaian luas panen sebesar 36, 72 persen pada tahun 2024, komoditas padi di Provisinsi NTB khususnya Kabupaten Sumbawa diproyeksikan mampu terkerek naik.

Selain itu, Ni Wayan mencatat bahwa produktivitas di Sumbawa menunjukkan hasil yang cukup baik.

Hasil panen padi rata-rata tahun 2023 mencapai 6 ton per hektar, naik dari pada tahun sebelumnya yang mencapai 5,5 ton per hektar.

Jadi, Ni Wayan Rusmawati optimistis produksi padi aman.

"Produksi kita naik dibandingkan 2022 lalu karena peningkatan produktivitas," kata dia.

Ia berharap dapat meningkatkan luas panen padi tahun ini melebihi luas yang telah direncanakan yakni 57.275 hektare.

https://regional.kompas.com/read/2024/02/26/203041278/tak-terpengaruh-el-nino-dinas-pertanian-sebut-padi-di-sumbawa-surplus

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke