Salin Artikel

Korban Banjir Demak Tinggalkan Pos Pengungsian di Kudus, Tenda Dibongkar dan Dapur Umum Ditutup

Tenda-tenda di posko pengungsian di Terminal Jati, Kabupaten Kudus juga dibongkar, Kamis (22/2/2024).

Kepala Pelaksana Harian Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kudus, Mundir menyatakan posko pengungsian di Kudus selesai.

"Untuk pengungsi banjir Kabupaten Demak, pada hari ini kami nyatakan selesai, karena semua sudah bisa pulang, baik secara mandiri maupun ada yang mengantar," katanya kepada awak media di Terminal Jati, Kudus, Kamis.

Menurutnya, posko di terminal menjadi lokasi pengungsian terakhir korban banjir dari Kabupaten Demak.

"Terakhir di pos pengungsian induk Kecamatan Jati di terminal, pada pagi tadi masih ada 20 jiwa, terdiri dari 8 KK," ujarnya.

Mundir menyebutkan, setelah tenda pengungsian dinyatakan kosong maka tenda dibongkar dan dapur umum Kudus ditutup.

"Termasuk dapur umum yang melayani pengungsi, setelah siang nanti dinyatakan ditutup," sambung dia.

Mundir menjelaskan, para pengungsi korban banjir Demak berangsur pulang setelah kampung halaman surut.

"Kepulangn sudah mulai kemarin, hari Rabu terutama yang berada di pos pengungsian Balai Desa Jati wetan. Dan pengungsian di gedung DPRD dikosongi tutup kemarin," tutup dia.

Sebagai informasi, berdasarkan data BPBD Demak per 14 Februari 2024 setidaknya terdapat 4.324 jiwa mengungsi di Kudus yang tersebar di beberapa titik. Salah satunya terminal Jati, Kudus.

https://regional.kompas.com/read/2024/02/22/193618678/korban-banjir-demak-tinggalkan-pos-pengungsian-di-kudus-tenda-dibongkar-dan

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke