Salin Artikel

Pemkot Padang Kirim 40 Tenaga Kesehatan untuk Kerja di Jerman

Langkah ini merupakan tindak lanjut dari kunjungan kerja Pemkot Padang ke Hildesheim, Jerman, pada September 2023 lalu.

"Kami akan coba 40 orang nakes terlebih dahulu, karena memiliki keterbatasan dalam bahasa."

Demikian kata Wakil Wali Kota Padang Ekos Albar dalam rapat koordinasi di Padang, Senin kemarin (5/2/2024).

Ekos Albar mengatakan, kesempatan bekerja di Jerman adalah hal yang bagus bagi tenaga kesehatan, karena mereka sekaligus bisa menimba pengalaman dan ilmu di luar negeri.

"Ini juga menjadi bukti bahwa tenaga kesehatan kita sanggup berkiprah di negara-negara maju," ujar Ekos Albar.

Ekos Albar menuturkan, permintaan tenaga kesehatan di Jerman tergolong tinggi.

Saat ini Jerman membutuhkan sekitar 400 ribu tenaga kesehatan. Namun karena keterbatasan bahasa, Pemkot Padang baru bisa mengirimkan 40 tenaga kesehatan.

Ekos Albar mengatakan, demi mempersiapkan kemampuan Bahasa Jerman bagi tenaga kesehatan, Pemkot Padang lantas bekerja sama dengan Universitas Andalas.

"Dalam minggu ini kami harapkan penandatanganan kerja sama Pemkot Padang dan Unand bisa terealisasi," kata Ekos Albar.

Ekos Albar menyebut sejauh ini kendala calon tenaga kerja yang akan dikirim hanya masalah bahasa.

Selain dengan Unand, Pemkot Padang melalui Dinas Tenaga Kerja dan Perindustrian juga menjalin kerja sama dengan Balai Pelatihan Vokasi dan Produktivitas (BPVP) Padang.

https://regional.kompas.com/read/2024/02/06/075350678/pemkot-padang-kirim-40-tenaga-kesehatan-untuk-kerja-di-jerman

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke