Salin Artikel

Siswa di Ambon Mengaku Dipukul Pelajar Lain dengan Gelas Kaca, Dapat 35 Jahitan

Peristiwa itu dialami oleh SHB saat hendak pulang usai menjemput temannya yang bersekolah di SMA kawasan Kecamatan Sirimau, Ambon.

SHB menuturkan, dirinya datang ke sekolah tersebut bersama teman-temannya pada Kamis (25/1/2024) siang sekitar pukul 13.00 WIT.

Kedatangan mereka ke situ adalah untuk menjemput NT temannya, dan mengikuti pertandingan basket.

Tiba-tiba, di depan SMA, SHB mengaku diadang oleh siswa lain berinisial RP.

SHB yang menggunakan sepeda motor dihadang lalu dihantam oleh terduga pelaku RP memakai gelas kaca. SHB dan RP bersekolah di sekolah yang berbeda.

“Beta refleks, beta menghindar lalu balas pukul sampai RP jatuh (tersungkur). Tiba-tiba dia hantam beta dengan gelas kaca, setelah pukul dia bersama teman-temannya kabur," ungkap korban saat dirawat di rumah sakit, Jumat (26/1/2024).

RP lantas kabur bersama teman-temannya. Sementara korban dilarikan ke rumah sakit Sumber Hidup (RS GPM).

"Karena melihat darah saya mengucur, teman-teman lalu mengantar saya ke rumah sakit," cetusnya.

Usai mendapat perawatan keluarga korban lantas melaporkan kejadian itu kepada pihak kepolisian di Mapolsek Sirimau.

Kapolsek Sirimau AKP Sally Lewerissa mengakui ada laporan pemukulan dan telah menindaklanjuti laporan tersebut.

"Terkait dengan kasus aniaya kemarin sudah kami tindak lanjuti dengan membuat Laporan Polisi (LP)," terangnya. Saat ini kasus tersebut tengah dalam penyelidikan aparat kepolisian.

https://regional.kompas.com/read/2024/01/26/201831578/siswa-di-ambon-mengaku-dipukul-pelajar-lain-dengan-gelas-kaca-dapat-35

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke