Salin Artikel

Gangguan Pembuluh Darah Otak, Satu Keluarga Lumpuh di Lebak Dirujuk ke RSCM

Mereka akan menjalani perawatan lanjutan setelah sebelumnya diperiksa di RSUD dr. Adjidrmo.

Penjabat (Pj) Bupati Lebak, Iwan Kurniawan, mengatakan, total enam orang anggota keluarga yang dibawa ke RSCM untuk dirawat. Mereka seluruhnya mengalami kelumpuhan di kaki.

“Alhamdulillah tadi malam sudah dibawa ke Jakarta dan transit dulu di rumah singgah Handayani milik Kemensos (Kementerian Sosial), sambil menunggu tahapan rujukan,” kata Iwan kepada wartawan di Pendopo Bupati Lebak, Senin (15/1/2024).

Keputusan untuk dibawa ke RSCM, kata Iwan, berdasarkan hasil pemeriksaan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr. Adjidarmo.

Dari pemeriksaan tersebut, diketahui ada gangguan pembuluh darah di otak yang menyebabkan kelumpuhan di kaki.

Hasil dari pemeriksaan itu, mereka direkomendasikan untuk dibawa ke RSCM untuk ditangani oleh ahli syaraf.

“Rekomendasi dari spesialis saraf dan rehabilitasi medik untuk dirujuk ke RSCM,” kata Iwan.

Saat ini, enam pasien tersebut, tengah berada di rumah singgal sambil menunggu ketersediaan ruangan untuk perawatan di RSCM.

Untuk pembiayaan selama perawatan, seluruhnya ditanggung oleh Kemensos.

Sebelumnya diberitakan, satu keluarga di Kabupaten Lebak, Provinsi Banten mengalami kelumpuhan di kaki. Untuk menyambung hidup, mereka mengandalkan bantuan dari tetangga.

Mereka tinggal di rumah panggung dengan bilik dari bambu di Kampung Curug Cihuni, Desa Curugpanjang, Kecamatan Cikulur.

Untuk menyambung hidup, mereka mengandalkan belas kasihan dari para tetangga.

https://regional.kompas.com/read/2024/01/15/151621378/gangguan-pembuluh-darah-otak-satu-keluarga-lumpuh-di-lebak-dirujuk-ke-rscm

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke