Tak Serahkan LADK, KPU Magelang Coret 2 Parpol dari Pemilu 2024

MAGELANG, KOMPAS.com – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Magelang telah merilis Laporan Awal Dana Kampanye (LADK) partai politik pada Sabtu (13/1/2024).

Dari 18 parpol yang ikut pemilu, ada 2 parpol yang tidak menyerahkan LADK. Keduanya pun dicoret dari kepesertaan Pemilu 2024.

Ketua KPU Kota Magelang, Misbachul Munir mengatakan, sebanyak 16 parpol dinyatakan lengkap status penerimaan LADK-nya.

Sedangkan dua parpol, yakni Partai Bulan Bintang (PBB) dan Partai Garuda, tidak menyerahkan LADK hingga batas akhir pengumpulan pada 7 Januari silam.

“Konsekuensinya (tidak menyerahkan LADK) pembatalan (keikutsertaan di pemilu). Terlebih, mereka (PBB dan Garuda) tidak ada caleg (yang didaftarkan),” bebernya, Minggu (14/1/2024).

Data penerimaan dan pengeluaran LADK 16 parpol yang dirilis KPU Kota Magelang menunjukkan, parpol dengan ketiadaan penerimaan alias Rp 0 antara lain Partai Kebangkitan Bangsa, Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura), dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP).

Sedangkan, parpol dengan penerimaan tertinggi adalah Partai Keadilan Sejahtera (PKS) senilai Rp 100 juta. PKS juga mencatatkan pengeluaran tertinggi senilai Rp 99 juta.

Adapun parpol dengan pengeluaran terendah dicatatkan sembilan parpol, yakni PKB, Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra), Partai Nasdem, Partai Buruh, Partai Gelombang Rakyat Indonesia (Gelora), Hanura, Partai Solidaritas Indonesia, PPP, dan Partai Ummat.

Sementara itu, 18 parpol di Kabupaten Magelang sudah menyerahkan LADK.

“PBB juga sudah mengirim LADK meskipun tidak ada calegnya,” ujar Komisioner KPU Kabupaten Magelang, Wardoyo saat dihubungi Kompas.com, Minggu.