Salin Artikel

Diduga Sakit, Sopir Truk Batu Bara di Lubuk Linggau Meninggal Saat Konvoi

Menurutnya polisi, sopir bernama Fransiosi Yonara (55) itu ditemukan tergeletak di samping kemudi.

"Tim medis tidak menemukan tanda kekerasan di tubuh korban. Jenazah nya pun telah diserahkan kepada pihak keluarga untuk dikebumikan," kata Kapolsek Lubuklinggau Selatan, AKP Nyoman.

“Kami menemukan beberapa obat milik korban yang ada di dalam truk. Sehingga kuat dugaan korban memang meninggal karena sakit," tambahnya, Kamis (4/1/2024).

Sementara itu, pihak keluarga menolak untuk dilakukan otopsi terhadap jasad korban.

Kronologi

Seperti diberitakan sebelumnya, korban berkendara secara konvoi bersama beberapa sopir truk batu bara lainnya menuju Muara Enim. Saat itu truk yang berkonvoi dalam kondisi kosong, Rabu (3/1/2024) pukul 19.15 Wib.

Lalu saat melintas di Jalan Raya Tugumulyo, Kecamatan Lubuklinggau Selatan II, tiba-tiba truk korban berhenti mendadak di pinggir jalan.

Salah satu saksi bernama Ezra sempat berhenti dan membunyikan klakson namun tak ada respons. Saksi pun segera mendatangi truk dan melihat korban sudah tak sadarkan diri.

"Saksi ini kemudian menekan klakson, tapi tidak direspons. Karena curiga ia kemudian turun dari mobil dan menghampiri korban,” kata Nyoman.

Saksi dan warga pun segera melaporkan kejadian iti ke polisi.Jenazah lalu dievakuasi ke Rumah Sakit Siti Aisyah Lubuk Linggau untuk visum.

https://regional.kompas.com/read/2024/01/04/151115478/diduga-sakit-sopir-truk-batu-bara-di-lubuk-linggau-meninggal-saat-konvoi

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke