Salin Artikel

Gara-gara Mahasiswa Terobos Lampu Merah, Perawat di Semarang Tewas Terlibat Kecelakaan

SEMARANG, KOMPAS.com - Seorang perawat bernama Besar Suprayanto (42) tewas di lokasi setelah terlibat kecelakaan maut di Jalan Brigjend Katamso Simpang Milo, Kota Semarang, Jawa Tengah (Jateng).

Kasubnit 2 Gakkum Satlantas Polrestabes Semarang Ipda Agus Tri Handoko mengatakan, kecelakaan terjadi sekitar pukul 11.30 WIB di ruas jalan kota.

"Korban mengendarai sepeda motor Yamaha Mio J warna hitam. Warga Semarang Barat," jelasnya saat dikonfirmasi via WhatsApp, Selasa (12/12/2023).

Suprayanto meninggal dunia karena mengalami patah tulang di bagian tulang leher. Hal itu membuatnya tewas di lokasi kejadian.

"Jenazah dibawa ke RSUP Kariadi Semarang," paparnya.

Kejadian bermula saat pengguna sepeda motor Honda PCX bernama Edgar Valerry Mantiri yang merupakan seorang mahasiswa melaju dari arah Simpang Sidodadi ke Simpang Milo.

"Sesampai di Simpang Milo, pengendara Honda PCX berbelok ke kanan arah (Simpang Bangkong), diduga pengendara kurang waspada pandangan depan," ucap Handoko.

Setelah itu, Edgar menerobos lampu merah sehingga terjadi kecelakaan dengan korban yang saat itu mengendarai sepeda motor Yamaha Mio J warna hitam.

"Korban melaju dari Simpang Bangkong menuju Pedurungan," tambah dia.

https://regional.kompas.com/read/2023/12/12/163747478/gara-gara-mahasiswa-terobos-lampu-merah-perawat-di-semarang-tewas-terlibat

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke