Salin Artikel

Hujan Deras, Air Laut Naik, Banjir 2 Meter Rendam Wilayah Karimun

Hal ini terjadi setelah hujan dengan intensitas tinggi menghantam wilayah tersebut.

Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun Kompas.com, sebagian warga sudah dievakuasi ke posko penanggulangan banjir yang disiapkan oleh Pemkab Karimun.

“Proses evakuasi masih terus berlangsung, dan sejuah ini masih posko banjir yang disiapkan di gedung serbaguna Kantor Lurah Darussalam masih cukup untuk menampung warga yang dievakuasi,” kata Sri Anita, Lurah Darussalam.

Sri mengatakan, tidak saja anak-anak, orang tua pun bergantian melakukan pengecekan kesehatan setelah tiba di posko penanggulangan banjir tersebut.

“Kami juga telah mendirikan tenda yang akan dijadikan sebagai dapur umum,” ungkap Sri.

"Ada sekitar 80 warga yang datang ke posko untuk mengambil makanan," sambung Sri.

Ketinggian air 1-2 meter

Sementara, Koordinator Tagana Kabupaten Karimun, Dedi Risdianto mengatakan, ketinggian air hingga saat ini telah mencapai antara 1-2 meter.

“Banjir ini terjadi setelah sebagian wilayah Karimun dilanda hujan lebat yang turun sejak subuh hingga pagi hari tadi."

"Saat hujan turun, pasang laut juga naik sehingga air menggenangi rumah warga,” ungkap Dedi.

Dedi menjelaskan, bahkan ada satu keluarga di RT 001 RW 003 terpaksa dievakuasi BPBD Kabupaten Karimun menggunakan perahu karet, karena tingginya genangan air.

Hingga Kamis sore, sejumlah rumah masih terendam air. Bahkan ada sebagian rumah yang terlihat mengeluarkan air dari dalam rumah.

“Berdasarkan laporan pendataan yang masuk, tidak sedikit perabotan, barang elektronik hingga kendaraan bermotor warga ikut terendam banjir,” sebut Dedi.

Lebih jauh Dedi menjelaskan, ada sebanyak 141 unit rumah terendam, dengan jumlah jiwa sebanyak 486 orang.

Dengan rincian di RT 001 RW 02 terdapat 34 rumah dengan jumlah 115 jiwa.

Kemudian RT 002 RW 002 ada 55 rumah dengan jumlah jiwa sebanyak 176 jiwa.

RT 002 RW 002 sebanyak 27 rumah dan 110 jiwa.

“Terakhir RT 004 RW 002 terdapat 24 rumah dan 80 jiwa, dan RT 001 serta RT 003 hanya satu rumah dan lima jiwa,” terang Dedi.

Berdasarkan informasi yang ada, Kelurahan Darussalam memang pernah terendam banjir besar semacam ini, delapan tahun lalu. 

https://regional.kompas.com/read/2023/11/24/060000978/hujan-deras-air-laut-naik-banjir-2-meter-rendam-wilayah-karimun

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke