Jalan Kaligawe Semarang Terendam Banjir 30 Cm, Sempat Macet Panjang

Pantauan Kompas.com di lokasi pada pukul 23.32 WIB, ruas Jalan Kaligawe Semarang masih tergenang air setinggi 30 cm.

Sejumlah warga juga terlihat membantu mengatur lalu lintas dan meminta pemotor untuk putar balik karena genangan air cukup dalam.

Namun, beberapa kendaraan nekat menerjang genangan tersebut. Beberapa motor yang melintas juga terlihat mogok atau berjalan dengan didorong.

Kapolsek Genuk Kompol Ris Andrian mengatakan, Jalan Kaligawe Semarang masih ada genangan. Hal itu membuat arus kendaraan tersendat. 

"Iya genangan 30 sentimeter," jelasnya saat dikonfirmasi via telepon, Selasa (14/11/2023).

Penggunaan jalan yang berasal dari Kabupaten Demak diminta untuk menghindari Jalan Kaligawe Semarang.

"Bisa melalui Jalan Woltermonginsidi," paparnya.

Hujan dua jam 

Seorang warga, Sri Wahyuni mengatakan, Jalan Kaligawe Semarang mulai tergenang sejak pukul 19.00 WIB pada Selasa (14/11/2023) karena hujan yang cukup lebat.

"Memang sering tergenang di situ," jelas dia saat ditemui di lokasi genangan, Selasa (14/11/2023).

Menurutnya, jalan tersebut baru kembali tergenang setelah diguyur hujan selama dua jam malam ini.

"Kemarin di sini enggak," ujarnya.

Dia menyebut, biasanya genangan akan cepat surut jika disedot oleh pompa. Informasi yang diterimanya, saat ini air juga sudah dilakukan penyedotan.

Dikonfirmasi terpisah, Kepala Bidang Rehabilitasi dan Rekonstruksi Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Semarang, Patrick Bagus Yudhistira membenarkan kejadian tersebut.

Informasi yang dia terima, pompa air yang berada di Jembatan Tol Kaligawe Semarang sempat off dikarenakan listrik padam. Untuk kedalaman genangan mencapai 30 sentimeter.

"Sudah on kembali pukul 20.08 WIB sehingga genangan tak terlalu banyak," ucap dia.

Macet dan dorong kendaraan

Sejumlah warga yang melintas di Jalan Kaligawe Semarang arah Kabupaten Demak, Jawa Tengah (Jateng) terpaksa mendorong sepeda motor karena takut mogok.

Seorang pengendara, Andi mengaku, terpaksa mendorong sepeda motor miliknya karena takut mogok.

"Nanti kalau saya terabas malah mogok," jelasnya saat ditemui di lokasi genangan, Selasa (14/11/2023).

Dia juga sempat terjebak macet cukup panjang mulai dari Pelabuhan Tanjung Emas Semarang

"Tadi macet cukup panjang memang dari pelabuhan. Sampai sini ternyata genangannya dalam," imbuh Andi.

Hal serupa juga dialami oleh Lukman. Dia juga mengaku sempat terjebak macet sejak di depan Pelabuhan Tanjung Emas.

"Tadi terjebak macet cukup lama karena banyak truk besar," ucap dia.