Salin Artikel

Di Ponpes Sunan Drajat, Prabowo Janji Lanjutkan Program Jokowi soal Hilirisasi

LAMONGAN, KOMPAS.com - Ribuan santri tampak antusias menyambut calon presiden (capres) yang diusung Koalisi Indonesia Maju, Prabowo Subianto, saat datang berkunjung ke Pondok Pesantren (Ponpes) Sunan Drajat di Desa Banjarwati, Kecamatan Paciran, Lamongan, Jawa Timur, Sabtu (11/11/2023).

Para santri yang sudah menunggu, bahkan sempat berebut untuk dapat bersalaman ketika Prabowo memasuki gerbang Ponpes Sunan Drajat.

Prabowo mengatakan, cukup terkejut dengan sambutan antusias yang diberikan oleh keluarga besar Ponpes Sunan Drajat.

"Saya meminta maaf, karena memberi tahu secara mendadak, kalau saya mau datang. Baru kemarin kalau enggak salah saya beri tahu kalau mau datang, maksudnya hanya sowan ke kiai, tahu-tahu saya disambut seperti ini, luar biasa," ujar Prabowo, saat memberi sambutan di hadapan para santri dan keluarga besar Ponpes Sunan Drajat, Sabtu.

Meski demikian, Prabowo mengaku, sambutan meriah yang diberikan pada saat dirinya berkunjung ke Ponpes Sunan Drajat memang bukan kali pertama.

Sebab, setiap kali dirinya berkunjung ke Ponpes Sunan Drajat, selalu disambut luar biasa oleh seluruh keluarga besar Sunan Drajat.

"Karena (keluarga besar Ponpes) Sunan Drajat sejak awal saya berpolitik, selalu dukung saya, selalu bantu saya. Tidak pernah gentar, tidak pernah surut, tidak pernah ragu-ragu. Saya ucapkan terima kasih Pak Kiai, terima kasih Sunan Drajat masih percaya dengan Prabowo Subianto, terima kasih," kata Prabowo.

Prabowo juga mengatakan, merasa bangga dan berterima kasih lantaran dirinya saat ini mendapat dukungan dari para kiai, baik dari kalangan Nahdlatul Ulama (NU), Muhammadiyah dan banyak lainnya.

"Saya merasa sungguh besar hati dan bersyukur. Saya merasa dukungan itu penugasan seluruh rakyat Indonesia untuk berbakti, meneruskan perjuangan Pak Joko Widodo yang sudah beliau rintis," ucap Prabowo.

Singgung hilirisasi

Prabowo lantas menuturkan, bila dirinya merasa bersyukur Bangsa Indonesia dikaruniai kekayaan alam yang melimpah.

Hanya, Probowo memiliki pemikiran, bila kekayaan alam tersebut masih belum dapat dimaksimalkan untuk kesejahteraan masyarakat.

"Sekarang masalahnya adalah, bagaimana kita pandai menjaga dan mengelola kekayaan tersebut. Apabila kita pandai mengelola apa yang sudah dirintis Pak Joko Widodo kita lanjutkan, tambah, perbaiki, Insya Allah masa depan saudara-saudara, anak-anakku sekalian masa depan adalah sangat baik dan sangat gemilang," tutur Prabowo.

Prabowo juga sepakat dan mendukung kebijakan yang telah dilakukan pada masa kepemimpinan Presiden Joko Widodo, untuk tidak menjual kekayaan alam Indonesia kepada negara lain secara murah.

Di mana kekayaan alam yang dimiliki Indonesia, hendaknya dapat menyejahterakan seluruh warga dan Bangsa Indonesia.

"Kekayaan kita sudah menjadi kebijaksanaan dari pemerintah dari Presiden Joko Widodo tetap saya teruskan, kita tidak akan izinkan bahan-bahan kita, kekayaan kita, tidak akan kita izinkan dijual murah ke bangsa asing," kata Prabowo.

"Ini adalah kebijakan yang diberi nama hilirisasi, di mana semua bahan dan kekayaan harus diolah di bumi Indonesia. Pabriknya harus di Indonesia, karyawan harus orang-orang Indonesia, gajinya enggak boleh UMR-UMR, itu perjuangan saya bersama tim saya. Karena itulah Pak Kiai Ghofur selalu di belakang saya, selalu mendukung saya dan mendukung saya," tutur Prabowo.

https://regional.kompas.com/read/2023/11/11/174550578/di-ponpes-sunan-drajat-prabowo-janji-lanjutkan-program-jokowi-soal

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke