Salin Artikel

Kecanduan Judi Slot, Pemuda di Lampung Curi Singkong dari Kebun 4 Ha Milik Saudaranya

LAMPUNG, KOMPAS.com - Berdalih tidak punya uang untuk deposit judi online jenis slot, seorang pemuda mencuri singkong siap panen milik saudaranya sendiri seluas 4 hektare.

Kapolsek Gunung Sugih AKP Wawan Budiharto membenarkan adanya pencurian tanaman singkong yang terjadi di Kecamatan Gunung Sugih, Kabupaten Lampung Tengah tersebut.

Menurutnya, pencurian itu diduga terjadi pada Rabu (28/10/2023). Pelaku berinisial RS (23) sudah ditangkap dan kini ditahan di Mapolsek Gunung Sugih.

"Pelaku RS ini ternyata saudara dari korban," katanya saat diwawancarai via telepon, Rabu (1/11/2023) sore.

Pencurian tersebut diketahui korban bernama Rini Indra Yani (19), warga Komering Agung, Kecamatan Gunung Sugih pada Selasa (31/10/2023).

Saat itu korban mendapatkan laporan, tanaman singkong di kebunnya seluas 4 hektare telah habis. Begitu dicek oleh kerabatnya, laporan tersebut benar adanya. 

"Korban menduga, pelaku menggunakan kendaraan pengangkut, karena sebelumnya singkong masih ada," kata Wawan.

Dari hasil penyelidikan, pencuri diketahui 2 orang. Salah satu pelaku saudara korban sendiri.

“Saat penangkapan, anggota berhasil meringkus RS di rumahnya tanpa perlawanan,” tutur Wawan.

Dari pemeriksaan, pelaku RS mengaku mencuri singkong dan mengangkutnya menggunakan mobil sebanyak 3 kali.

"Singkong itu dijual oleh pelaku seharga Rp 8 juta. Uang hasil kejahatannya dipakai untuk berjudi slot dan membayar utang," kata dia.

Wawan mengatakan, pelaku RS dikenakan Pasal 363 KUHP dan terancam 7 tahun penjara.

"Satu pelaku lain masih dalam pengejaran, kami sudah mengetahui identitasnya," kata dia.

https://regional.kompas.com/read/2023/11/01/162506578/kecanduan-judi-slot-pemuda-di-lampung-curi-singkong-dari-kebun-4-ha-milik

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke