Salin Artikel

Pupuk Iskandar Muda Ekspor 8.000 Ton Urea ke Filipina

Ekspor itu menggunakan kapal MV. Truong Minh dari Pelabuhan PT PIM di Krueng Geukuh, Aceh Utara.

SVP Keuangan PT Pupuk Iskandar Muda, Syahrul Kamal menyebutkan, ekspor itu pertama kali ke Filipina dalam tahun ini.

“Tahun ini kita rencana ekspor 35.000 ton pupuk ke berbagai negara. Ini komitmen kami untuk bermain ke pasar global,” kata Syahrul dalam siaran persnya, Sabtu (23/9/2023).

Dia menyebutkan, ekspor tidak akan mengganggu pasokan pupuk untuk domestik.

“Sebagai upaya menjaga ketahanan pangan nasional, PIM memiliki stok 165.705 ton urea subsidi per September 2023 yang tersedia di seluruh gudang wilayah,” terangnya.

Dia menjamin pupuk sesuai penugasan negara untuk wilayah kerja PT PIM tetap terpenuhi seperti wilayah Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat dan Riau.

Ekspansi anak perusahaan Pupuk Indoensia itu dipastikan tidak akan menganggu distribusi dan jumlah pupuk distribusi.

“Kami harap, ekspansi perusahaan terus meningkat dari tahu ke tahun. Tentu kinerja perusahaan akan berdampak positif untuk negara dan rakyat,” pungkasnya.

Sebagai informasi, ekspor sudah dilakukan PIM sejak 2021. Pada tahun ini, ada 30.000 ton urea dikirim ke Srilangka. 

Kemudian pada 2022, 57.963 ton urea kembali dikirim ke negara itu.

https://regional.kompas.com/read/2023/09/23/141948078/pupuk-iskandar-muda-ekspor-8000-ton-urea-ke-filipina

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke