Salin Artikel

Siswi SMP di Wakatobi Diduga Diperkosa Siswa SMA, Polisi Akan Gelar Perkara

WAKATOBI, KOMPAS.com – Seorang siswi SMP di Kabupaten Wakatobi, Sulawesi Tenggara,  diduga menjadi korban persetubuhan dari seorang siswa SMA inisial H. Keluarga korban kemudian melaporkan peristiwa ini ke Polres Wakatobi. 

“Kasus ini masih dalam tahap penyelidikan. kami sudah memeriksa 7 orang saksi-saksi,” kata Kasat Reskrim Polres Wakatobi AKP Hardi Sido saat dihubungi Kompas.com, Rabu (20/9/2023) malam. 

Kasus ini bermula pada bulan April 2023, saat itu korban pulang dari les yang dijemput langsung oleh  H. 

Korban dibawa ke rumah H dan kemudian terjadi dugaan persetubuhan yang dilakukan terlapor H kepada korban yang masih berusia 13 tahun. 

H juga berkata kepada korban akan menceritakan kejadian tersebut kepada teman korban bila siswi SMP itu melapor ke orangtuanya. 

Aksi persetubuhan diduga kembali kembali terjadi pada malam 17 Agustus di Kecamatan Wangiwangi Selatan. 

Kasus tersebut terbongkar saat keluarga korban mencurigai sikap yang aneh dari korban. Keluarga korban kemudian melaporkan dugaan persetubuhan ini ke Mapolres Wakatobi, Rabu (13/9/2023). 

Menurut Hardi, pihaknya belum menetapkan tersangka dari kasus dugaan persetubuhan tersebut. 

 “Mungkin satu atau dua hari ini saya gelar (perkara) kasusnya, untuk saya tingkatkan dari penyelidikan ke penyidikan. Itu (status tersangka) tergantung hasil gelar nantinya,” ujar Hardi.  

Terpisah, keluarga korban, HN, mengatakan, korban sudah dua kali diambil keterangannya di Polres Wakatobi. 

HN tidak menjelaskan lebih terperinci tentang keadaan korban, namun saat ini korban jadi malu akibat dugaan persetubuhan tersebut. 

 “Dia sudah malu sekolah karena sudah di-bully,” ucap HN. 

https://regional.kompas.com/read/2023/09/20/232754378/siswi-smp-di-wakatobi-diduga-diperkosa-siswa-sma-polisi-akan-gelar-perkara

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke