Salin Artikel

Minta Izin Tambang Dicabut, Mahasiswa Blokade Pintu Masuk Kantor Gubernur Aceh

Mereka menuntut pencabutan izin tambang di Manggamat, Kecamatan Kluet Tengah, Kabupaten Aceh Selatan.

“Hari ini kami melakukan blokade pintu gerbang utama kantor gubernur, karena dari kemarin kami lakukan aksi PJ Gubernur belum menemui kami,” kata Aldi Ferdian, koordinator aksi saat dikonfirmasi Kompas.com di lokasi.

Aldi mengatakan, aksi ini merupakan lanjutan dari demonstrasi yang dilakukan sejak Kamis (31/8/2023). 

Beberapa mahasiswa juga disebut sudah bermalam di Kantor Gubernur Aceh untuk menunggu agar bisa bertemu dengan Pj Gubernur Aceh Achmad Marzuki. 

“Tadi malam sebagian peserta aksi tidur di sini. Kami dirikan tenda dan masak di teras kantor gubernur. Kemarin ada seratus lebih massa (demonstran), tapi tadi malam sebagian kami bertahan dan tidur di sini” katanya.

Desakan untuk menutup tambang di Kluet Tengah karena perusahaan yang mengelolanya dianggap telah merusak kawasan hutan dan sungai. 

“Dampak dari aktivitas tambang emas itu air sungai sekarang keruh, padahal tidak ada hujan, kemudian lokasi izin tambang sebagiannya masuk Kawasan Ekositem Lauser (KEL), aksi kami ini kami lakukan juga sebagai menindaklanjuti aspirasi masyarakat manggat yang sudah sangat resah," sebut Aldi.

https://regional.kompas.com/read/2023/09/01/154745378/minta-izin-tambang-dicabut-mahasiswa-blokade-pintu-masuk-kantor-gubernur

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke