Salin Artikel

Sebut Jateng "Kandang Banteng", Megawati Tegaskan Jateng Jadi Pelopor Kemenangan Pemilu 2024

Pada gelaran perdana Apel Siaga Pemenangan Pileg dan Pilpres 2024 yang dihadiri 33.000 kader PDI-P di Stadion Jatidiri Semarang, Mega menegaskan Jateng untuk menjadi pelopor kemenangan Pemilu 2024.

"Saya selaku Ketum PDI-P yang mendapat mandat penuh dari kongres partai telah menetapkan saudara Ganjar sebagai capres dari PDI-P. Karena itulah melalui konsolidasi yang dihadiri 3 pilar partai ini, Jawa Tengah sebagai kandang banteng dan Jateng sebagai basis utama barisan Sukarnois, saya harapkan jadi pelopor dalam seluruh gerak kemenangan partai dengan memenangkan PDI-P dan Ganjar," tutur Megawati mengawali pidato dalam apel tersebut.

Dengan itu, pihaknya menegaskan komitmen PDI-P dan negara untuk memelihara masyarakat fakir miskin dan anak-anak terlantar.

"Dengan demikian di bawah kepemimpinan PDI-P ke depan, Indonesia yang bebas dari kemiskinan pasti dapat diwujudkan. Dengan kemiskinan ekstrem 0 persen melalui revolusi mental dan membangunkan semangat juang rakyat dan ke depankan riset inovasi, maka indonesia akan dapat sungguh2 berdiri di atas kaki sendiri," terangnya.

Sebelumnya, Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) PDI-P Bambang "Pacul" Wuryanto menegaskan kemenangan partainya di Jateng dalam Pilpres 2019.

"2019 diperintahkan Bu Ketum menjaga Jateng, dan memenangkan Jateng. Kita menangin. Kita kerja bareng-bareng. Saya ingatkan 2019 Pak Jokowi di sini surplus suaranya 11,88 juta. Dan itu mohon izin, kami bukan sok sombong, tapi untuk meng-cover kekalahan di Jabar, Banten, Sulawesi, Sumatera, Bengkulu, masih surplus," ungkap Pacul di Panti Marhaen, Kamis (25/8/2023).

https://regional.kompas.com/read/2023/08/25/223718778/sebut-jateng-kandang-banteng-megawati-tegaskan-jateng-jadi-pelopor

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke