Salin Artikel

Dosen Politik UBB: Dapil Bangka Belitung Jadi Grup Neraka

BANGKA, KOMPAS.com - Alokasi tiga kursi Dewan Perwakilan Rakyat (DPR RI) dari daerah pemilihan Bangka Belitung diprediksi bakal diperebutkan ketat.

Tiga kandidat petahana yang berasal dari PDI Perjuangan, Golkar, dan Nasdem dalam posisi belum aman dengan hadirnya sejumlah elite partai sebagai pendatang baru.

"Bisa dikatakan dapil Bangka Belitung ini grup neraka juga. Karena hanya tiga kursi, sementara daftar caleg yang muncul masing-masing punya kans yang kuat," kata Dosen Ilmu Politik Universitas Bangka Belitung (UBB) Novendra Hidayat saat berbincang dengan Kompas.com, Selasa (22/8/2023).

Novendra menilai, petahana yang terdiri dari Rudianto Tjen (PDI P), Bambang Patijaya (Golkar), dan Zuristyo Firmadata (NasDem) bakal berusaha maksimal untuk memertahankan keterwakilan mereka.

Sedangkan pendatang baru seperti Melati Erzaldi (Gerindra), Yuri Kemal Fadlullah (PBB), Hellyana (PPP) dan Rudolf Kadarisman (Demokrat) sudah malang melintang sejak lama dalam dunia politik.

"Tentunya pendatang baru sangat ingin ada perubahan. Minimal satu kursi akan ada yang berubah keterwakilannya," ujar Novendra.

Dari tiga kader partai yang duduk di DPR RI saat ini, PDI Perjuangan berada di nomor urut satu dengan perolehan suara terbanyak. Disusul Golkar posisi kedua dan Nasdem di tempat ketiga atau juru kunci.

"Kalau kami prediksi PDI P masih sangat kuat di tengah masyarakat Bangka Belitung yang plural. Kemudian Golkar dan Nasdem bisa terancam kalau tidak mempersiapkan diri dengan baik," beber Dayat.

Sebagai partai dengan perolehan suara ketiga untuk DPR RI, Nasdem, kata Dayat, harus lebih memasifkan pergerakannya dalam kontestasi Pemilu 2024.

"Bisa-bisa lepas mengingat calon lain dengan latar belakang mereka yang juga kuat," ungkap lulusan program doktor itu.

Menurut Dayat, kompetitor terkuat bisa datang dari Melati Erzaldi yang diusung Gerindra. Berbekal basis militan dari Bangka Tengah dan pemilih tradisional, Melati juga istri dari mantan gubernur yang juga ketua DPD Gerindra Bangka Belitung Erzaldi Rosman.

Pesaing lainnya yang tak kalah kuat yakni Hellyana yang saat ini menjabat ketua PPP Bangka Belitung dengan basis massa di Belitung. Hellyana pun saat ini menjabat wakil ketua DPRD Bangka Belitung.

Kemudian ada juga Yuri Kemal yang merupakan putra dari Ketua Umum Partai Bulan Bintang (PBB) Yusril Ihza Mahendra yang juga dengan basis di Belitung.

"Wilayah Bangka sudah terpetakan, mulai dari Bangka Selatan, Bangka Tengah dan Bangka Barat sudah jelas warnanya. Tinggal Belitung yang diperebutkan, tapi wakil di sana juga tak akan diam," beber Dayat.

"DPR saat ini bisa bertahan, tapi potensi terjadi perubahan sangat besar juga," pesan Dayat.

Sekretaris DPW Nasdem Bangka Belitung Iman Musaman optimis keterwakilan Nasdem di Senayan bisa dipertahankan.

"Secara prinsip bukan ancaman. Ini kontestasi politik biasa lima tahunan.

NasDem sudah mempersiapkan sejak lama," kata Iman kepada Kompas.com.

Sebagaimana diketahui, Komisi Pemilihan Umum telah merilis nama-nama daftar calon anggota legislatif sementara (DCS) Pemilu 2024 daerah pemilihan Bangka Belitung yang berjumlah 53 orang.

Partai sangat berkepentingan merebut kursi DPR RI dari setiap provinsi karena akan memengaruhi lolos atau tidaknya pada ambang batas parlemen nasional 4 persen.

https://regional.kompas.com/read/2023/08/22/210557678/dosen-politik-ubb-dapil-bangka-belitung-jadi-grup-neraka

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke