9 Hari Hilang, Bocah 8 Tahun Ditemukan Tewas di Pantai Cianjur

Kepala Kepolisian Sektor Agrabinta Iptu Nanda Riharja mengatakan, sebelum dilaporkan hilang, S sempat pergi dengan seorang saudaranya menggunakan sepeda motor. 

Sebelum sampai tujuan, S tiba-tiba meminta kepada saudaranya untuk diturunkan di persimpangan jalan.

Saat itu, S mengatakan ingin bermain ke rumah saudaranya yang lain.

"Korban meminta diturunkan karena ingin main ke rumah saudara yang lain. Setelah itu korban dinyatakan hilang," kata Iptu Nanda Riharja saat dihubungi, Kamis (27//2023).

Keluarga sempat mencari korban selama 9 hari hingga akhirnya ditemukan warga di semak-semak.

Penemuan jasad korban pun terjadi secara tak sengaja. Saat itu ada warga yang sedang beraktivitas di sekitar Pantai Cikakap.

"Jasadnya ditemukan di kawasan Pantai Cikakap oleh warga setempat," kata Nanda.

Lantas, petugas pun membawa jasad gadis cilik tersebut ke Puskesmas setempat untuk penyelidikan lebih lanjut.

"Setelah dilakukan penyelidikan awal, diketahui mayat anak-anak tersebut adalah S, bocah yang hilang sembilan hari lalu usai mengkonfirmasi melalui orangtuanya," kata dia.

Polisi hingga saat ini masih melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait penyebab kematian bocah perempuan tersebut.

Jenazah korban menurutnya ditemukan sekitar satu kilometer dari lokasi terakhir korban hilang dan bukan berada di tepi pantai.

"Hingga saat ini penyebab kematian korban belum dapat dipastikan," ucapnya.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul 9 Hari Menghilang, Gadis Cilik Ditemukan Tewas di Semak-semak Agrabinta Cianjur.