Salin Artikel

Kapal Wisata Angkut 9 Wisatawan Asing Tenggelam di Labuan Bajo, 1 Orang Terluka

LABUAN BAJO, KOMPAS.com - Kapal Wisata KM Teman Baik tenggelam di Perairan Pantai Pink, Taman Nasional Komodo, Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, NTT, pada Sabtu (22/7/2023).

Kapal Wisata itu mengangkut 9 wisatawan asal Malaysia.

Kapolres Manggarai Barat, AKBP Ari Satmoko mengatakan, 3 dari 9 wisatawan asal Malaysia tersebut sudah dievakuasi ke Labuan Bajo.

"Satu di antara 3 yang dievakuasi ini alami luka di bagian tangan. Korban luka itu sudah diantar ke RS Siloam Labuan Bajo," kata Kapolres Ari di Pelabuhan Labuan Bajo, pada Sabtu malam.

Ia mengatakan, 6 wisatawan asal Malaysia tersebut memilih menginap di Pulau Komodo. Besok Minggu (23/7/2023) akan bertolak ke Labuan Bajo.

Tak punya izin berlayar

Sementara itu, kapal diketahui tidak mengantongi izin berlayar dari pihak Syahbandar.

"Kapal ini berangkat tidak ada clearence out dari pelabuhan, tapi jumlah penumpang 9 orang. Kapal nama KLM Teman Baik GT 30," kata Kepala Seksi Keselamatan Berlayar, Penjagaan dan Patroli (KBPP) KSOP Labuan Bajo, Maxianus Mooy, kepada wartawan, Sabtu (22/7/2023) malam.

Ia mengatakan, KM Teman Baik itu berangkat dari Labuan Bajo sejak tanggal 19 Juli 2023 lalu menuju Pulau Komodo dan sekitarnya.

Kapal itu diketahui terakhir melakukan clearence out secara online pada Mei 2023 lalu.

"Kapal ini sebetulnya sudah lama dan pemiliknya kan orang sini juga. Jadi, mungkin ada dokumen-dokumen yang mati ya, saya juga tidak tahu persis, karena kalau dia ajukan permohonan clearence baru kita tahu kalau ada dokumen yang mati. Jelas dia harus perpanjang dulu kan. Ini Nah, ini karena mungkin begitu lihat bahwa potensi wisatawan ini banyak jadi mereka ini berangkat secara liarlah," ujar dia.


Ia menyebut, pihak kapal telah melakukan pelanggaran pelayaran.

Pelanggaran tersebut akan diproses secara hukum sesuai dengan ketentuan undang-undang tentang pelayaran.

"Ya, pasti dibawa ke rana hukum. Karena sudah ada pelanggaran, ada indikasi, kalau berlayar tanpa SPB-kan melanggar Undang-Undang 17, Undang-Undang Pelayaran. Jadi, jelas bahwa ada sanksi yang perlu diberikan," ujar dia.

Kapal wisata KM Teman Baik yang mengangkut 9 wisatawan asal Malaysia tenggelam di perairan Pink Beach, Taman Nasional Komodo, Labuan Bajo Kabupaten Manggarai Barat, NTT, pada Sabtu (22/7/2023).

Kepala Satuan Kepolisian Perairan dan Udara (Polairud) Polres Manggarai Barat Iptu Wayan Merta, membenarkan kapal wisata yang tenggelam di Perairan Pink Beach Taman Nasional Komodo Labuan Bajo itu.

"Kapal wisata tenggelam itu bernama KM Teman Baik dan mengangkut wisatawan asing asal Malaysia berjumlah 9 orang," ungkap Iptu Wayan saat dikonfirmasi Sabtu sore.

https://regional.kompas.com/read/2023/07/22/222113578/kapal-wisata-angkut-9-wisatawan-asing-tenggelam-di-labuan-bajo-1-orang

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke