Salin Artikel

Kerusuhan di Dogiyai, Polda Papua Dalami Tewasnya Seorang Warga yang Diduga Picu Aksi Massa

Dalam kerusuhan tersebut, massa membakar 69 bangunan di tujuh titik lokasi. Selain itu, tiga aparat keamanan terluka akibat terkena panah.

Fakhiri menegaskan, akan melakukan pendalaman untuk memastikan penyebab kerusuhan.

"Tentang kejadian yang terjadi di Dogiyai itu ada aksi pemalangan sehingga ada patroli dari Polres, tapi kemudian massa malah berbalik menjadi serangan terhadap petugas," ujarnya di Jayapura, Jumat (14/7/2023).

"Namun informasi ini kan saya harus melihat langsung kebenarannya di lapangan. Sehingga saya sudah perintahkan Karo Ops dan Kabid Propam karena beliau juga LO di Nabire untuk ke Dogiyai," sambung Fakhiri.

Kapolda mengungkapkan, dari informasi Satgas Damai Cartenz, peristiwa tersebut bermula ketika kendaraan yang digunakan personel Damai Cartenz diadang oleh sejumlah orang yang kemudian menyerang tanpa alasan.

Serangan tersebut berlanjut pada upaya perampasan senjata yang dipegang oleh personel Satgas Damai Cartenz.

Selanjutnya aparat mengaku terpaksa melepaskan tembakan untuk membubarkan massa.

Fakhiri pun menegaskan tidak akan ragu memberikan sanksi pada personel jika ditemukan kesalahan prosedur.

"Mudah-mudahan apa yang dilaporkan anggota kepada saya itu sebagaimana yang didapat dari dua Pejabat Utama yang saya utus ke Dogiyai. Sehingga kita bisa mengambil langkah-langkah apabila ada kesalahan prosedur yang dilakukan anggora Polri tentunya langsung akan ditangani oleh Kabid Propam untuk biar membuat jelas persoalannya," tuturnya.

Diberitakan sebelumnya, sekelompok orang tidak dikenal (OTK) menyerang kendaraan yang digunakan oleh Satgas Damai Cartenz, di Dogiyai, Papua Tengah, Kamis (13/7/2023).

Saat itu, beberapa personel Satgas Damai Cartenz hendak mengantar rekan mereka yang sakit ke RSUD Paniai.

"Bahwa benar, terjadi pengadangan dan penyerangan terhadap anggota Damai Cartenz sekitar pukul 11.00 WIT," ujar Kasatgas Humas Ops Damai Cartenz-2023, Kombes Donny Charles Go, melalui keterangan tertulis, Kamis (13/7/2023).

Anggota sempat melepaskan tembakan lantaran sekelompok OTK itu berupaya merampas senjata. 

Buntut kejadian tersebut, terjadi aksi pembakaran dan penyerangan terhadap aparat keamanan pada Kamis malam dan Jumat pagi.

Akibatnya, 69 bangunan terbakar dan tiga personel TNI-Polri terluka akibat terkena panah dan batu.

https://regional.kompas.com/read/2023/07/14/174740578/kerusuhan-di-dogiyai-polda-papua-dalami-tewasnya-seorang-warga-yang-diduga

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke