Salin Artikel

TNI Terima 4 Pucuk Senjata Api dari Simpatisan TPN-OPM

"Penyerahan senjata api beserta munisi oleh simpatisan kelompok TPN-OPM ini, dilakukan sebanyak tiga kali yaitu pada akhir Mei 2023, pada awal dan akhir Juni 2023," ujar Wadan Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 132/BS Mayor Inf Zulfikar Rakita Dewa, melalui keterangan tertulis, Kamis (29/6/2023).

Menurut dia, proses penyerahan ini tidak lepas karena upaya pembinaan teritorial yang dilakukan satuannya sejak bertugas di wilayah perbatsan RI-PNG yang ada di Kampung Skouw, Distrik Muara Tami, Kota Jayapura, Papua.

Dia menjelaskan, selama kurang lebih delapan bulan, berbagai kegiatan pembinaan teritorial yang bersifat esensial untuk kebutuhan dan kepentingan masyarakat di perbatasan Papua telah dilakukan.

Seperti pembuatan sumur bor untuk akses air bersih, merehab rumah-rumah masyarakat, perehaban rumah ibadah (gereja), acara Bakar Batu, lomba menghias pohon natal, dan pendistribusian 2.100 helai pakaian baru.

Kemudian pembagian 870 paket sembako, pembagian 100 paket perlengkapan belajar kepada siswa Sekolah Dasar, khitanan dan pengobatan massal gratis disertai dengan pembagian 100 bingkisan makanan/minuman ringan, hingga pemasangan 100 unit Penerangan Jalan Umum Tenaga Surya (PJUTS) di sepanjang jalur perlintasan perbatasan Papua.

"Mungkin mereka malihat selama ini kami sellau berupaya bantu masyarakat sehingga para simpatisan TPN-OPM ini tergugah hatinya untuk menyerahkan senjata api yang mereka simpan," kata Zulfikar.

Selain itu, sambung Zulfikar, satuannya telah cukup banyak melakukan aktivitas operasional dalam upaya menjaga keamanan masyarakat, seperti menangkap tokoh TPNPB-OPM Yusak Pakage, menggagalkan peredaran dan penyelundupan ganja hingga mencapai 34,5 kilogram, menggagalkan penyelundupan munisi oleh warga negara Papua Nugini.

Lalu menerima penyerahan 28 butir munisi Kaliber 5,56 mm, menggagalkan penyelundupan BBM solar subsidi sebanyak 3,4 ton.

Kegiatan yang telah dilakukan Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 132/BS di bawah komando Letkol Inf Ahmad Fauzi, dikatakannya bukan untuk menakut-nakuti masyarrakat, melainkan untuk membantu penduduk sekitar dalam meningkatkan kesejahteraan.

"Satgas kami berkomitmen untuk meningkatkan kesejahteraan dan memberikan rasa aman bagi seluruh masyarakat di perbatasan Papua," kata Zulfikar.

https://regional.kompas.com/read/2023/06/30/060309578/tni-terima-4-pucuk-senjata-api-dari-simpatisan-tpn-opm

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke