Relawan Ganjar di Banten Rangkul Gen Z untuk Dongkrak Elektabilitas, Tugasnya Buat Konten Kreatif

SERANG, KOMPAS.com - Hasil Survai Litbang Kompas pada 29 April-10 Mei 2023 menunjukkan, elektabilitas Ganjar Pranowo di kalangan generasi Z atau warga berusia 17-26 tahun masih kalah dengan Prabowo Subianto.

Berdasarkan hasil survei, 32,7 persen generasi Z memilih Prabowo sebagai capres bila pemilihan presiden berlangsung pada masa jajak pendapat.

Sedangkan Gubernur Jawa Tengah itu 24,5 persen dipilih oleh generasi Z.

Untuk mendongkraknya, relawan yang tergabung dalam Jaringan Rakyat Untuk Ganjar atau Juragan akan melibatkan anak muda generasi Z untuk bersama-sama melawan hoaks dan fitnah di media sosial.

Selain itu, relawan juga membantu mensosialisasikan, memperkenalkan Gubernur Jawa Tengah itu melalui media sosial untuk sasaran ke generasi Z.

"Juragan telah merekrut kawan-kawan Milenial dan Gen Z yang salah satu tugasnya menyampaikan kerja-kerja Mas Ganjar selama menjadi Gubernur Jawa Tengah yang kaya akan prestasi," kata Koordinator Juragan Abahroji kepada wartawan, Rabu (31/5/2023).

Nantinya, relawan dari Generasi Z bertugas membuat konten-konten kreatif yang berbasis visual dan diterima oleh anak muda.

"Melibatkan adik-adik Gen-Z untuk ikut berpartisipasi dalam politik dan program-progran pemerintah," tegasnya.

Menurut dia, sebetulnya Gen Z sangat  unik, karena pilihan mereka di Pemilu 2024 nanti itu bisa berubah-ubah dengan cepat.

"Mereka seolah acuh terhadap kerja-kerja politik tali sebetulnya merekam. Temuin Litbang Kompas memang menjadi perhatian tim," jelasnya.

Dijelaskan Abahroji, saat berkunjung ke Banten dan bertemu para relawan, Ganjar menitipkan pesan agar tidak menyebarkan fitnah, hoaks dan politik identitas.

"Semangat yang ditularkan Pak Ganjar semangat kesehajaan, dan kedamaian. Arahan beliau kepada relawan jelas, tidak boleh menebar fitnah,  tidak boleh hoaks," kata dia.

Sebelumnya, Bakal calon presiden (bacapres) PDI-Perjuangan Ganjar Pranowo mengatakan, Generasi Z ingin didengar untuk menentukan kebijakan pemerintah.

“Mereka inginkan adalah mereka disapa, mereka didengarkan dan tentu saja itu menjadi PR (pekerjaan rumah) dari kawan-kawan untuk mendengarkan kelompok-kelompok (Generasi Z) ini," kata Ganjar di Banten, Sabtu (27/5/2023).

Bagi Ganjar, yang diinginkan generasi Z, ketika mereka bekerja pada profesinya adalah mendapatkan jaminan, kenyamanan, serta kepastian.

“Itu yang menurut kita, harus kita dengarkan,” sambung dia.