Tiba di Madinah, Jemaah Haji Kloter 5 Embarkasi Batam Butuh 11 Kursi Roda

BATAM, KOMPAS.com – Jemaah Haji kloter 5 Embarkasi Batam yang diberangkatkan dari Bandara Internasional Hang Nadim Batam pada Jumat (26/5/2023) sekitar pukul 13.37 WIB, tiba di bandara Amir Mohammad bin Abdul Aziz Madinah sekitar pukul 21.00 waktu Arab Saudi.

Setibanya di Madinah, Pembimbing Ibadah Kloter 5 Embarkasi Batam Taufiq Qurrahman mengatakan, pihaknya membutuhkan 11 kursi roda untuk membawa Jemaah haji lansia disabilitas.

“Alhamdulillah Jemaah haji kloter 5 Embarkasi Batam telah mendarat dan dalam kondisi sehat walafiat. Namun untuk jemaah lansia setibanya di bandara Madinah membutuhkan 11 kursi roda,” kata Taufiq kepada Kompas.com melalui WhatsApp, (27/7/2025).

Taufiq mengatakan, Jemaah Haji Kloter 5 Embarkasi Batam berasal dari 3 daerah yakni Kabupaten Bintan, Batam, dan Tanjungpinang.

“Jumlah total jemaah 373 orang yang terdiri dari 175 laki-laki dan 198 perempuan. Sebelumnya, Jemaah Haji Kloter 5 yang menggunakan kursi roda berjumlah 10 orang, namun karena ada yang kelelahan bertambah menjadi 11 orang,” pungkas Taufiq.

Berbeda dengan Jemaah Haji kloter 6 Embarkasi Batam, meski jumlah jemaah haji lansia terbilang banyak tetapi tidak disabilitas dan bisa berjalan sendiri.

“Alhamdulillah Jemaah (kloter 6) bisa jalan sendiri, tetapi kami tetap memberikan pelayanan prioritas bagi para Jemaah lansia, kami membantu membawakan tas dan menuntut lansia saat di tangga, lift, dan escalator, semaksimal mungkin kami memberi bantuan,” kata Pembimbing Ibadah Kloter 6 Embarkasi Batam Saproni.

Jemaah Haji kloter 6 Embarkasi Batam ini merupakan merupakan Jemaah Antara asal Riau, di mana kloter ini tidak lagi masuk ke Asrama Haji di Batam, akan tetapi setibanya di Hang Nadim dari Riau, mereka langsung diberangkatkan ke Madinah melalui Bandara Internasional Hang Nadim Batam sekitar pukul 23.08 WIB di hari yang sama, Jumat (26/5/2023).

“Jumlah Jemaah Riau di kloter 6 ini sebanyak 372 orang, yang terdiri dari 162 laki-laki dan 210 perempuan. Sama dengan kloter lainnya, Jemaah kloter 6 didampingi oleh 5 petugas kloter,” pungkas Saproni.