Embarkasi Solo Berangkatkan 33.524 Calon Jemaah Haji Jateng dan DIY, 60 Persen di Antaranya Lansia

BOYOLALI, KOMPAS.com - Jumlah calon jemaah haji yang diberangkatkan melalui Embarkasi Solo Asrama Haji Donohudan Boyolali, Jawa Tengah tahun 1444 H/2023 M sebanyak 33.524 orang tergabung dalam 95 kelompok terbang (kloter).

Kasubbag Humas Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Solo Gentur Rachma Indriadi mengatakan, calon jemaah haji yang diberangkatkan dari Embarkasi Solo merupakan gabungan dari Jateng dan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).

Dari jumlah total calon jemaah haji yang diberangkatkan 60 persen di antaranya masuk kategori lanjut usia (lansia). Sehingga tagline haji tahun ini "haji ramah lansia".

"Di sini kita ketahui 2023 porsi lansia mendominasi dalam operasional haji. Hampir 60 persen haji kita adalah lansia," jelasnya.

Gentur menyampaikan, penyebab banyak calon jemaah haji lansia yang diberangkatkan tahun ini karena ada pembatasan usia di bawah 65 tahun dan kuota dari Pemerintah Arab Saudi pada 2022.

"Jadi ini efek domino. Jadi 2022 pemberangkatan hanya 50 persen itu pun 50 tahun ke bawah. Sehingga 50 tahun ke atas porsi 2022 masuk ke 2023 ini ditambah lansia di 2023. Sehingga paling tidak 60 persen jemaah itu lansia," terang Gentur.

Gentur menyampaikan, hari ini Embarkasi Solo kedatangan koper dari empat kloter calon jemaah haji yang akan diberangkatkan besok.

"Semoga bisa sesuai jadwal. Nanti kita lakukan evaluasi pertama karena ini memang di tahun 2023 kopernya berbeda dari tahun-tahun sebelumnya. Karena koper di sini dibuat ramah lansia," terang dia.

Ada tiga jenis koper yang dibawa calon jemaah haji selama melaksanakan ibadah haji ke tanah suci Mekah, yakni tas koper bagasi maksimal 32 kg, tas jinjing kabin maksimal 7 kg, dan tas paspor.