Salin Artikel

Jumlah Penumpang Kapal yang Tenggelam di Labuan Bajo Berbeda dengan Data Manifes, KSOP: Itu Pelanggaran

Kapal itu tenggelam saat berangkat dari Taman Nasional Komodo menuju Labuan Bajo.

Dalam peristiwa itu, berdasarkan data manifes, kapal itu mengangkut 12 orang, yakni delapan wisatawan dan empat kru kapal.

Namun, saat Tim SAR gabungan mengevakuasi, jumlahnya berbeda. Tercatat 18 orang yang dievakuasi dari kapal tersebut.

Rinciannya, wisatawan asing ada enam, wisatawan lokal lima, lalu ada empat kru kapal, seorang guide, dan dua mahasiswa praktik.

"Evakuasi pertama enam orang. Evakuasi kedua dan ketiga juga enam orang. Jadi total orang yang di dalam kapal 18 orang," kata Kepala Basarnas Maumere di Labuan Bajo, Mexianus Bekabel, Sabtu malam.

Sementara itu, Kepala Kantor Syahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Labuan Bajo Hasan Sadili mengatakan, nakhoda tidak menyertakan beberapa orang dalam data manifes. Ada penambahan penumpang.

"Nakhoda tidak masukkan mahasiswa praktik dan guide ke dalam daftar kru atau penumpang tambahan, dan (juga) satu penumpang warga Prancis," kata Hasan saat dikonfirmasi Senin (21/5) pagi.

Terkait penumpang yang tidak terdaftar dalam manifes itu, menurutnya, merupakan pelanggaran.

Pihaknya pun akan melakukan penindakan terhadap pelanggaran tersebut.

"Bisa ditarik seluruh dokumen kapal dan tidak dikeluarkan kembali. Kalau menggunakan agen, maka rekomendasi keagenan bisa ditarik dan tidak bisa melakukan keagenan kapal di Pelabuhan Labuan Bajo," imbuhnya.

https://regional.kompas.com/read/2023/05/22/080138178/jumlah-penumpang-kapal-yang-tenggelam-di-labuan-bajo-berbeda-dengan-data

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke