Salin Artikel

BPTD Banten Sebut Manifes Penumpang KMP Royce 1 Ada 304 Orang, Data ASDP Tercampur

CILEGON, KOMPAS.com - Kepala Badan Pengelola Transportasi Darat (BPTD) Wilayah VIII Banten Handjar Dwi Antoro menyebutkan, penumpang KMP Royce 1 sebanyak 304 orang.

"Berdasarkan laporan manifes yang disampaikan oleh syahbandar tercatat jumlah penumpang 304, dan krunya 32," kata Handjar kepada wartawan di Pelabuhan Merak, Minggu (7/5/2023).

Terkait perbedaan data manifes dengan PT ASDP yang menyebut 456 orang, Handjar mengatakan, data tersebut tercampur dengan penumpang kapal penolong.

"Memang itu bercampur dari penumpang KMP yang menolong. Tapi data dari kami ya segitu (304 orang)," ujar dia.

Handjar menegaskan, tidak ada simpang siur data manifes. Ia menduga, perbedaan data karena kesalahan pencatatan oleh petugas di lapangan. 

Meski demikian, Handjar memastikan, semua penumpang KMP Royce 1 selamat dari insiden terbakarnya kapal milik PT DLB.

Handjar menambahkan, terkait penyebab pasti terbakarnya KMP Royce 1 harus menunggu tim dari Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) dan kepolisian.

Untuk sementara, kata Handjar, kebakaran disebabkan adanya kendaraan bus yang terbakar.

"Sampai saat ini kami masih menduga penyebab kebakaran datangnya dari mobil bus sedang. Tapi nanti akan dilakukan investigasi lebih lanjut. Nanti akan kami sampaikan secara resminya," tandas Handjar.

Sebelumnya, General Manager (GM) PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Merak Suharto mengatakan, data manifes terbaru tercatat ada sebanyak 456 orang penumpang, baik pejalan kaki maupun di dalam kendaraan.

"Dari manifes penumpang ada sebanyak 456 dan masih terus dilakukan pendataan. Tapi sejauh ini belum ada laporan yang hilang, semuanya dalam keadaan selamat," kata Suharto kepada wartawan di Merak, Minggu (7/5/2023).

https://regional.kompas.com/read/2023/05/08/082858878/bptd-banten-sebut-manifes-penumpang-kmp-royce-1-ada-304-orang-data-asdp

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke