Salin Artikel

Cuaca Buruk, Pelabuhan Ketapang Gilimanuk Ditutup Sementara

BANYUWANGI, KOMPAS.com - Pelabuhan penyeberangan Ketapang Banyuwangi ke Gilimanuk Bali dan sebaliknya, ditutup sementara akibat cuaca buruk.

Penutupan dilakukan karena hujan deras dan berkabut di Selat Bali yang mengakibatkan jarak pandang hanya 100 meter. Cuaca buruk ini mengganggu pandangan nakhoda.

"Ditutup sementara karena hujan deras dan berkabut, dan mengganggu jarak pandang," kata Koordinator Satuan Pelayanan Pelabuhan Penyeberangan Ketapang, Banyuwangi pada Balai Pengelola Transportasi Daerah (BPTD) Wilayah XI Provinsi Jawa Timur, Rocky Surentu, Sabtu (29/4/2023).

Rocky mengatakan, pelabuhan penyeberangan Jawa Bali itu ditutup sementara mulai pukul 13.41 WIB, sampai waktu yang belum ditentukan.

"Belum bisa memastikan jam berapa akan kembali dibuka. Kalau cuaca sudah bagus dan tidak mengganggu jarak pandang, akan langsung dibuka kembali," ungkap Rocky.

Pantauan Kompas.com di lokasi, hujan deras terjadi sejak pukul 13.30 WIB.

Hujan semakin deras dan membuat aktivitas penyeberangan terhambat.

Selanjutnya pada pukul 13.41 WIB, otoritas pelabuhan memutuskan untuk menutup sementara pelayaran kapal demi keselamatan penumpang.

Terpisah, General Manager PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Ketapang, Muhammad Yasin mengatakan, saat ini pelabuhan mengoperasikan kapal sebanyak 28 unit.


"Dalam kondisi padat akan dioperasikan 32 unit kapal," ungkapnya.

Termasuk pengoperasian KMP Jatra II sebagai kapal perbantuan yang mampu menampung 400 unit kendaraan roda dua, dan 100 unit mobil pribadi.

Diprediksi, puncak arus balik di Pelabuhan Ketapang diperkirakan akan terjadi pada H+7 dan H+8 Lebaran.

"Masih ada 50 persen pemudik yang belum balik ke Bali," kata dia.

Menurut Yasin, banyaknya warga yang belum kembali ke Bali itu karena perilaku masyarakat yang masih ingin menetap, karena tradisi Lebaran ketupat atau perayaan yang digelar sepekan setelah Idul Fitri.

"Tapi kami telah mengantisipasi lonjakan penumpang tersebut dengan mengoptimalkan dermaga dan kapal berukuran besar," ujar Yasin.

https://regional.kompas.com/read/2023/04/29/161433778/cuaca-buruk-pelabuhan-ketapang-gilimanuk-ditutup-sementara

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke