Salin Artikel

Pelayat Mulai Berdatangan di Rumah Duka Briptu RF, Ajudan Kapolda Gorontalo yang Diduga Bunuh Diri

Selain warga sekitar, beberapa personel polisi juga mulai datang ke rumah duka. Beberapa karangan bunga juga mulai berjejeran di depan rumah Briptu RF.

Seperti diketahui, Briptu RF diduga tewas karena bunuh diri, dengan cara menembakkan senjata api (senpi) yang dibawa ke dada kirinya di mobil dinas, Sabtu (25/32023).

Orangtua Briptu RF, Muslih mengatakan, jenazah Briptu RF bakal tiba di rumah duka sekitar pukul 02.00 WIB. Jenazah akan dimakamkan di makam umum desa.

"Nanti akan dimakamkan di sini, jenazah tiba sekitar pukul 02.00 WIB," jelasnya saat ditemui di rumah duka, Senin (27/3/2023).

Dia menjelaskan, selama ini Briptu RF tak pernah mengeluh kepada keluarga. Sebelum dinyatakan meninggal, keluarga juga tak merasakan ada kejanggalan pada sikap Briptu RF.

"Tak ada kejanggalan, ibaratnya tak ada mendung, hujan gitu loh itu yang kita pertanyakan sampau saat ini," kata dia.

Dia berharap, penyidik bisa menelusuri soal penyebab meninggalnya Briptu RF. Muslih mengaku sampai saat ini belum bisa menerima jika Briptu RF dinyatakan bunuh diri.

"Ini semestinya dari penyidik sana yang harus menelusuri ke arah situ," paparnya.

Sampai saat ini pihak keluarga juga belum menerima bukti pendukung soal penyebab Briptu RF meninggal karena bunuh diri.

"Kita harus mengetahui senjatanya itu senjata apa belum tahu," imbuh Muslih.

https://regional.kompas.com/read/2023/03/27/135450678/pelayat-mulai-berdatangan-di-rumah-duka-briptu-rf-ajudan-kapolda-gorontalo

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke