Salin Artikel

WN Myanmar Ditemukan Tewas Mengapung di Perairan Balikpapan

Penemuan tersebut bermula dari laporan masuk ke Polsek Pelabuhan Semayang Balikpapan dari kru kapal di kawasan PT KRN setelah ada seorang anggotanya yang menghilang sekitar pukul 02.30 Wita.

Saat itu saksi yang terbangun hendak melaksanakan sahur tidak melihat keberadaan korban. Setelah dicari-cari di kamar dan seluruh ruangan kapal, korban tak juga ditemukan.

“Iya benar, tadi malam itu ada laporan masuk ke Polsek Semayang bahwa ada kehilangan atas nama WNA tersebut,” tutur Kasat Polairud Polresta Balikpapan, AKP Kasianto, saat dihubungi, Minggu.

Kemudian pada pagi harinya yakni sekitar 07.45 Wita, kru kapal melaporkan adanya penemuan mayat yang mengapung di sekitar Pelabuhan PT KRN.

Dari sini petugas Polsek Semayang berkoordinasi dengan Polairud Balikpapan serta basarnas dan relawan untuk melakukan evakuasi. 

“Terus tadi pagi pihak agen pelayaran dia lapor bahwa ada ditemukan mayat disitu. Jadi saya membantu siapkan sarana untuk ke TKP,” ungkap Kasianto.

Petugas pun bergegas ke lokasi penemuan dengan menggunakan speed boat dari Polairud Porlesta Balikpapan. Saat itu korban ditemukan mengapung menggunakan kaos cokelat.

“Saat petugas kami evakuasi masih pakai kaos. Terus kita evakuasi ke Rumah Sakit Bhayangkara,” tuturnya.

Belum diketahui kronologi detail mengapa korban bisa terjatuh ke laut. Saat ini polisi masih melakukan penyelidikan terhadap kejadian tersebut.

“Masih dilidik sama teman-teman di Polsek Semayang, karena laporannya masuk sana. Jadi selanjutnya itu dari teman-teman Polsek Semayang,” pungkasnya.

https://regional.kompas.com/read/2023/03/26/102525278/wn-myanmar-ditemukan-tewas-mengapung-di-perairan-balikpapan

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke