NEWS
Salin Artikel

Sudah 3 Hari Terbakar, Puluhan Hektar Lahan Gambut di Bengkalis Riau Belum Padam

Kapolres Bengkalis AKBP Setyo Bimo Anggoro mengatakan, upaya pemadaman masih terus dilakukan tim gabungan Polres Bengkalis, TNI, BPBD dan dibantu warga setempat.

Menurutnya, pemadaman titik api cukup sulit dilakukan karena yang terbakar lahan gambut yang kering.

Diperkirakan sudah 25 hektar hutan dan lahan gambut yang dilahap si jago merah.

"Area lahan yang terbakar sudah mencapai 25 hektare. Upaya pemadaman cukup sulit, karena tanah gambut dan vegetasinya terdiri dari akasia dan semak belukar yang mudah terbakar," akui Bimo kepada Kompas.com melalui keterangan tertulis, Senin.

Selain itu, kata dia, kebakaran gambut itu mengeluarkan asap tebal yang menjadi salah satu kendala dalam pemadaman.

"Di lokasi angin kencang, cuaca panas dan asapnya tebal. Tapi, kami tidak menyerah. Kami tak akan pulang sebelum api padam," tutur Bimo.

Bimo mengatakan, pihaknya mengerahkan tim Polres Bengkalis sebanyak 55 personel, TNI 20 personel, BPBD Bengkalis 20 personel, Damkar 23 personel dan warga 50 orang.

Pemadaman api, kata dia, tidak hanya menggunakan mesin pompa air, namun juga secara manual.

"Kami berupaya menyekat kepala api, baik disiram pakai mesin maupun manual agar api tidak semakin meluas," ujar Bimo.


Kemudian, untuk mempercepat memutus kepada api, juga dikerahkan ekskavator.

"Untuk peralatan pemadam, kami menggunakan mesin pompa air sebanyak 10 unit. Alat ini kami dengan menerobos semak belukar," sebut Bimo.

Setelah dua hari digempur, dia bilang sebagian titik api sudah padam.

"Saat ini sebagian besar kawasan yang terbakar sudah dapat dipadamkan. Luasan area yang terbakar juga dapat diminimalisir. Kami akan berada di lokasi sampai pendinginan dan dapat dipastikan api sudah benar-benar padam," kata Bimo.

Untuk diketahui, karhutla tidak hanya terjadi di Kecamatan Bantan, tetapi titik api juga ditemukan di Kecamatan Pinggir, Kabupaten Bengkalis.

Petugas saat ini tengah berupaya memadamkan api untuk mencegah terjadinya kabut asap akibat karhutla.

https://regional.kompas.com/read/2023/03/20/152706278/sudah-3-hari-terbakar-puluhan-hektar-lahan-gambut-di-bengkalis-riau-belum

Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Inovasi Faspol 5.0 Milik Warga Banjarnegara Berhasil Masuk Nominasi IGA 2023

Inovasi Faspol 5.0 Milik Warga Banjarnegara Berhasil Masuk Nominasi IGA 2023

Regional
Jaga Ketahanan Pangan di Semarang, Mbak Ita Luncurkan Program Perdu Semerbak

Jaga Ketahanan Pangan di Semarang, Mbak Ita Luncurkan Program Perdu Semerbak

Regional
Salurkan Rp 6,4 Triliun untuk 7.719 Desa, Khofifah: Demi Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat

Salurkan Rp 6,4 Triliun untuk 7.719 Desa, Khofifah: Demi Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat

Regional
Didoakan Jusuf Kalla Jadi Gubernur, Bang Zaki: Saya Konsentrasi Kerja di Jakarta

Didoakan Jusuf Kalla Jadi Gubernur, Bang Zaki: Saya Konsentrasi Kerja di Jakarta

Regional
Lantik 5 Pj Bupati dan Walkot, Gubernur Sulut Minta Mereka Jaga Integritas dan Tak Lupa Diri

Lantik 5 Pj Bupati dan Walkot, Gubernur Sulut Minta Mereka Jaga Integritas dan Tak Lupa Diri

Regional
Ikuti Verifikasi KKS, Bupati Kediri Paparkan Upaya Peningkatan Kesehatan Masyarakat

Ikuti Verifikasi KKS, Bupati Kediri Paparkan Upaya Peningkatan Kesehatan Masyarakat

Regional
Kediri Dholo KOM Challenge 2023 Diikuti Peserta Mancanegara, Mas Dhito Dukung agar Jadi Event Tahunan

Kediri Dholo KOM Challenge 2023 Diikuti Peserta Mancanegara, Mas Dhito Dukung agar Jadi Event Tahunan

Regional
Bersama Membangun Pulau Rempang

Bersama Membangun Pulau Rempang

Regional
Pemkot Medan Jalankan Pembangunan Infrastrukur, Bobby: Insya Allah Hasilnya Bermanfaat bagi Masyarakat

Pemkot Medan Jalankan Pembangunan Infrastrukur, Bobby: Insya Allah Hasilnya Bermanfaat bagi Masyarakat

Regional
Memahami Kereta Cepat Whoosh Lewat Tahu Bandung

Memahami Kereta Cepat Whoosh Lewat Tahu Bandung

Regional
Herman Deru Apresiasi 49 Inovator Penyumbang Kemajuan Pembangunan di Sumsel

Herman Deru Apresiasi 49 Inovator Penyumbang Kemajuan Pembangunan di Sumsel

Regional
Masyarakat Respons Positif Program Penanganan Banjir Walkot Semarang

Masyarakat Respons Positif Program Penanganan Banjir Walkot Semarang

Regional
Perayaan HUT Ke-59 Provinsi Sulut, Begini Pesan Gubernur Olly

Perayaan HUT Ke-59 Provinsi Sulut, Begini Pesan Gubernur Olly

Regional
Harmoni Budaya dan Agama di Banyuwangi Jadi Inspirasi Indonesia

Harmoni Budaya dan Agama di Banyuwangi Jadi Inspirasi Indonesia

Regional
Sejumlah Pencapaian Bupati Zaki: Perbaikan Sanitasi di 1.000 Sekolah hingga Berantas Kawasan Kumuh

Sejumlah Pencapaian Bupati Zaki: Perbaikan Sanitasi di 1.000 Sekolah hingga Berantas Kawasan Kumuh

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke