Salin Artikel

Ketua BEM FISIP Unri Aniaya Wakilnya sampai Gegar Otak, Sakit Hati Pernah Dilaporkan Pelecehan Seksual

Galang melakukan pengeroyokan terhadap Rifqi Mulya Siregar, yang merupakan Wakil Ketua BEM Fisip Unri.

Akibat pengeroyokan itu, korban mengalami luka-luka dan geger otak ringan. Motif Galang menganiaya Rifqi, karena sakit hati.

Pasalnya, korban pernah coba mengusut dugaan pelecehan seksual yang dilakukan oleh Galang terhadap mahasiswi pada 2022.

Rifqi juga mendampingi korban diduga pelecehan seksual melapor ke Tim Satuan Tugas (Satgas) Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Seksual (PPKS) Unri.

Kapolsek Tampan Kompol I Komang Aswatama membenarkan motif pelaku karena dengan korban.

"Sakit hati dengan korban," kata Komang saat ditanya Kompas.com melalui pesan WhatsApp, Rabu (1/3/2023) malam.

Ia juga menjawab betul bahwa pelaku sakit hati dengan korban, karena korban pernah melaporkan pelaku terkait dugaan pelecehan seksual.

"Betul," tutup Komang.


Sebagaimana diberitakan, Ketua nonaktif Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Ilmu Sosial dan Politik (Fisip) Universitas Riau (Unri), Galang ditangkap polisi atas kasus penganiayaan.

Galang menganiaya Rifqi Mulya Siregar, yang merupakan Wakil Ketua BEM Fisip Unri.

Korban dianiaya ketika ada aksi menolak pelantikan Wakil Dekan III Fisip Unri beberapa waktu lalu.

Saat itu, Galang dan sejumlah teman-temannya mengeroyok Rifqi. 

Akibat pengeroyokan itu, korban mengalami luka-luka dan geger otak ringan dan dirawat ke rumah sakit.

Kasus itu berbuntut panjang. Rifqi melapor ke Polsek Tampan. Polisi kemudian melakukan penyelidikan dan menangkap satu pelaku, yaitu Galang.

Pelaku bukan hanya Galang, tapi masih ada diduga pelaku lainnya, yang saat ini dalam penyelidikan polisi.

https://regional.kompas.com/read/2023/03/01/213742378/ketua-bem-fisip-unri-aniaya-wakilnya-sampai-gegar-otak-sakit-hati-pernah

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke