Video Viral Truk Tronton Lari Mundur Tabrak Warga dan Pengendara di Belakangnya

MAMUJU TENGAH, KOMPAS.com – Diduga mengalami rem blong, sebuah truk tronton bernomor polisi DN 6000 BM berjalan mundur dengan kecepatan tinggi hingga puluhan meter dari jalan tanjakan.

Kejadian itu terjadi di sebuah jalan tanjakan di Desa Salogatta, Kecamatan Budong-Budong, Kabupaten Mamuju Tengah, Sulawesi Barat.

Truk yang kehilangan kendali ini sempat meliuk-liuk dan menabrak apa saja di belakangnya.

Truk nahas ini baru berhenti setelah menabrak mobil minibus dan terjatuh ke dalam parit.

Puluhan warga di sepanjang jalan yang dilalui sempat panik lantaran bingung mencari tempat aman untuk menghindari tabrakan.

Video kejadian itu sontank viral di media sosial.

Toyota Innova bernomor polisi B 1083 NOA yang dikendarai Ifan merupakan salah satu yang jadi korban. 

Karena kaget, Irfan yang panik melihat truk jalan mundur dengan kecepatan tinggi di depannya langsung banting setir hinga ia terperosok ke dalam parit jalan.

“Tadi sempat bingung cari menghindari tabrakan, terpaksa saya banting setir ke kanan hingga kendaraan saya terperosok ke parit jalan. Coba kalau saya tidak banting setir, pasti saya ditabrak dari depan,” kata Irfan, Rabu (25/1/2023).

Irfan mengaku beruntung ia masih sempat membelokkan mobilnya ke pinggir jalan hingga mobil tronton tersebut hanya menabrak bagian belakang mobil miliknya.

Truk tersebut juga akhirnya terperosok ke dalam parit jalanan.

Akibat kecelakaan ini, mobil milik Irfan rusak parah. Kaca-kaca mobilnya pecah sehingga perlu perbaikan. 

Meski tak ada korban jiwa dalam musibah kali ini, namun puluhan warga di sepanjang jalan sempat syok dan panik menghindari tabrakan dengan truk.

Fian, sopir truk nahas itu menduga truk yang dikemudikannya mengalami rem blong.

"Mulanya tadi berusaha naik tanjakan, namun belum sampai ke puncak tiba-tiba mobil jalan mundur dan sulit dikendalikan karena rem truk diduga blong," kata Fian. 

Puluhan warga sekitar akhirnya turun tangan membantu menarik mobil korban yang terperosok ke parit jalan.