Salin Artikel

Atasi Banjir Rob, Tanggul Darurat Dibangun di Pesisir Pantai Halmahera Utara

KOMPAS.com - Personel gabungan dikerahkan untuk membangun tanggul darurat di area terdampak banjir rob di Kabupaten Halmahera Utara, Provinsi Maluku Utara, pada Kamis (19/1/2023). Tanggul darurat yang terbuat dari karung berisi pasir itu diharapkan mampu menghalau ombak sehingga dapat mencegah terjadinya banjir rob.

Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Halmahera Utara, Gentje Hetaria mengatakan, petugas gabungan yang membuat tanggul darurat itu terdiri dari personel BPBD dan TNI.

"Pagi ini sesuai dengan informasi yang kami dapat dari BMKG air turun tidak terlalu lama dan akan naik kembali, maka dari itu kita bersama masyarakat percepat untuk mengisi pasir di dalam karung untuk dijadikan tanggul sementara," kata Gentje seperti dikutip Antara, Jumat (20/1/2023).

Pembuatan tanggul darurat di pesisir pantai itu dipimpin langsung oleh Komandan Rayon Militer 1508-01/Tobelo Mayor Inf I Putu Artana Jaya.

Gentje menjelaskan, pemilik lahan tidak mengizinkan pembangunan tanggul menggunakan bebatuan. Sehingga, tanggul darurat itu dibuat dari tumpukan karung berisi pasir.

Seperti diketahui, banjir rob melanda lingkungan RT 12 di Desa Wosia, Kecamatan Tobelo Tengah, Kabupaten Halmahera Utara, Provinsi Maluku Utara, Kamis (19/1/2023).

Banjir rob itu berdampak pada 18 keluarga yang terdiri dari 72 orang. Mereka mengungsi ke tempat yang lebih aman.

Sumber: Antara

https://regional.kompas.com/read/2023/01/20/214015578/atasi-banjir-rob-tanggul-darurat-dibangun-di-pesisir-pantai-halmahera-utara

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke