Salin Artikel

5 Orang Keracunan Pisang Goreng di Lampung Ternyata Masih 1 Keluarga, 1 Orang Tewas

LAMPUNG, KOMPAS.com - Lima orang yang mengalami keracunan pisang goreng di Kecamatan Punggur, Kabupaten Lampung Tengah ternyata masih satu keluarga.

Kelimanya datang ke tempat kejadian perkara (TKP) untuk bertakziah atau mengunjungi keluarga yang meninggal dunia, pasangan suami istri (pasutri) bernama Tayem (75) dan Dikin (80).

Kapolres Lampung Tengah AKBP Doffie Fahlevi Sanjaya membenarkan kelimanya diduga menjadi korban keracunan pisang goreng.

Menurut Doffie peristiwa itu terjadi pada Selasa (17/1/2023) kemarin di Kampung Toto Katon, Kecamatan Punggur.

"Benar, para korban keracunan ini masih satu keluarga," kata Doffie saat dihubungi, Jumat (20/1/2023) sore.

Lima korban ini adalah Ade Novriadi (33), Ahmad Siwito (75), Agus Juliarto (34), Suparno (50) dan Juminem (43).

"Satu korban atas nama Ade Novriadi meninggal dunia, sedangkan empat orang lain masih dirawat di Rumah Sakit Ahmad Yani, Kota Metro," kata Doffie.

Dari informasi yang dihimpun kepolisian, peristiwa ini terjadi ketika kelima korban ini bertakziah ke rumah Tayem dan Dikin, pasutri yang meninggal dunia di Kampung Toto Katon.

Diduga kelima korban memakan pisang goreng saat acara takziah tersebut. Kelimanya lalu mengalami pusing dan muntah-muntah.

"Kelima korban kemudian langsung dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan pertolongan, namun satu orang meninggal dunia," kata Doffie.

Doffie mengatakan pihaknya sudah mengambil sejumlah barang bukti dan sampel muntahan para korban untuk diuji di laboratorium.

"Kita masih tunggu hasil uji laboratorium saat ini," kata Doffie.

https://regional.kompas.com/read/2023/01/20/180323778/5-orang-keracunan-pisang-goreng-di-lampung-ternyata-masih-1-keluarga-1

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke