Salin Artikel

Gedung FISIP USWIM Nabire Ludes Terbakar

JAYAPURA, KOMPAS.com - Kebakaran melanda Universitas Satya Wiyata Mandala (USWIM), Kabupaten Nabire, Papua Tengah, pada Senin (16/1/2023) malam. Kebakaran itu menghanguskan seluruh bangunan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP).

Api mulai membakar 13 ruang FISIP pada pukul 23.15 WIT. Api cepat menjalar karena bangunannya masih semi permanen.

"Kejadian tersebut terjadi sekitar pukul 23.15 WIT malam tadi hingga mengakibatkan gedung fakultas di USWIM Nabire yang berjumlah 13 ruangan yang terdiri dari ruang kantor FISIP dan 12 ruang studi hangus terbakar," ujar Kabid Humas Polda Papua Kombes Ignatius Benny Ady Prabowo melalui keterangan tertulis, Selasa (17/1/2023).

Kejadian tersebut terlambat ditangani karena hanya terdapat satu unit mobil pemadam kebakaran milik Polres Nabire di kabupaten tersebut.

Benny mengatakan, berdasarkan keterangan saksi, api diduga berasal dari tempat fotokopi yang berada di FISIP USWIM. Sebab, api terlihat menyala dari ruang tersebut dan kemudian membakar beberapa bagian ruangan.

“Melihat adanya api, kemudian saksi satu dan saksi dua menelepon bendahara USWIM, yakni saudara Petrus Mangambe untuk segera menghubungi pemadam kebakaran karena api yang semakin membesar,” kata Benny.

Api baru bisa dipadamkan pada Selasa (17/1/2023) dini hari sekitar pukul 01.30 WIT.

“Dapat kami lihat sendiri bahwa konstruksi seluruh bangunan fakultas sebagian besar terbuat semi permanen dari bahan kayu yang mudah terbakar sehingga memudahkan api menjalar dengan cepat," terang Benny.

Benny menyampaikan, kerugian materiil sementara belum dapat diperkirakan. Namun, ia menyampaikan, bangunan pada FISIP USWIM Nabire tersebut habis terbakar.

https://regional.kompas.com/read/2023/01/17/195604178/gedung-fisip-uswim-nabire-ludes-terbakar

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke