Salin Artikel

Mahasiswa Unila yang Masuk Jalur Suap Masih Kuliah, Tak Didiskualifikasi, tapi Akan Ada Seleksi Alam

Para mahasiswa tersebut masuk melalui jalur Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) atau jalur reguler dan Seleksi Mandiri Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SMMPTN) tahun 2022.

"Masih (kuliah), Yang Mulia," kata Asep saat menjadi saksi di sidang suap Rektor nonaktif  Unila Karomani, di Pengadilan Tipikor Tanjung Karang, Lampung, Selasa (17/1/2023).

Terkait ini, hakim menanyakan bagaimana nasib para mahasiswa tersebut, khususnya setelah diketahui mereka masuk dengan membayar uang suap.

"Bagaimana nasib mereka yang masuk dengan 'sumbangan' ini, apakah masih kuliah atau bagaimana?" tanya Hakim.

Hakim menanyakan hal tersebut lantaran dalam penerimaan calon pegawai negeri sipil (CPNS) yang diketahui memakai joki, pasti didiskualifikasi.

"Apakah akan didiskualifikasi? Sebab kasihan mereka (mahasiswa) itu," kata Hakim.

"Itu akan ada seleksi alam, Yang Mulia," jawab Asep.

Sontak jawaban Asep disambut sorak dan senyum para pengunjung sidang.

Diketahui, Karomani Cs menerima uang suap lebih dari Rp 3 miliar yang diberikan oleh orangtua atau perwakilan calon mahasiswa dalam proses penerimaan mahasiswa baru (PMB) tahun 2022 Unila.

Uang itu merupakan pemberian dari 19 calon mahasiswa, baik itu jalur SBMPTN (seleksi bersama masuk PTN) dan jalur mandiri.

"Total keseluruhan uang suap yang diterima mencapai Rp 3,4 miliar," kata jaksa penuntut umum dari KPK.

Jaksa merincikan, uang yang diterima dari titipan enam calon mahasiswa jalur SBMPTN atau jalur reguler ini sebesar Rp 1,47 miliar.

Uang ini dari enam calon mahasiswa berinisial MS, FR, EAP, RM, MV dan FL. Keenam calon mahasiswa ini mendaftar SBMPTN untuk masuk Fakultas Kedokteran Unila.

Lalu uang dari titipan calon mahasiswa jalur SMMPTN atau jalur mandiri sebesar Rp 1,955 miliar.

Nama-nama yang dititipkan berinisial SNA, FMH, ZAG, ZAP, FSW, AFA, MH, CPM, ZAR, MDA, NKS, WSA dan IKF.

https://regional.kompas.com/read/2023/01/17/164357578/mahasiswa-unila-yang-masuk-jalur-suap-masih-kuliah-tak-didiskualifikasi

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke