Salin Artikel

Bupati Morowali Utara Kecam Kerusuhan di PT GNI

Dia menyebut aksi anarkis itu dipicu oleh provokator yang berasal dari luar. 

"Saya sangat menyesalkan bahkan mengecam keras aksi yang ditengarai dipicu oleh para provokator dari luar yang membawa agenda-agenda lain," kata Delis dikutip dari Antara.

Delis tak ingin situasi yang damai di Morut terganggu oleh para provokator. 

"Kami tidak ingin suasana tenteram dan damai yang selama ini terjaga di Morut, dirusak oleh para provokator. Kami menginginkan kehadiran investor untuk mengelola potensi daerah bagi kesejahteraan masyarakat," ujarnya.

Lebih lanjut dia juga membantah adanya isu bahwa penyebab kerusuhan karena ada konflik dengan tenaga kerja asing di PT GNI. 

"Tolong diluruskan informasinya ya. TKA yang diserang duluan, lalu terjadi bentrok. Di tengah bentrok ini, ada oknum-oknum yang memanfaatkan kesempatan untuk melakukan pengrusakan dan penjarahan di asrama karyawan putri TKI," ujar Delis lagi.

Delis juga meminta Camat Petasia Timur dan para kepala desa mengumpulkan warganya untuk memberikan pengarahan agar tidak terpancing dengan isu-isu yang tengah berkembang.

Kerusuhan yang terjadi di lingkungan PT. GNI tersebut dilaporkan menimbulkan dua orang korban jiwa (meninggal dunia), seorang TKI dan seorang TKA. Selain itu juga ada kerugian material yang cukup besar.

Dilaporkan pula terjadi penjarahan di asrama putri TKI serta pembakaran asset perusahaan. Sekitar 70 orang telah ditahan kepolisian untuk diusut tuntas aksi anarkis tersebut.

https://regional.kompas.com/read/2023/01/16/113408078/bupati-morowali-utara-kecam-kerusuhan-di-pt-gni

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke