Salin Artikel

Ini 30 Titik Banjir di Kota Semarang Beserta Ketinggian Airnya

Badan penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Semarang menyebutan pada pukul 12.50 WIB, dilaporkan sebanyak 30 titik lokasi tergenang banjir dengan ketinggian mulai dari 20-70 cm.

“Hari ini telah terjadi hujan deras disertai angin kencang yang menyebabkan beberapa kejadian bencana tanah longsor, banjir, serta gelombang tinggi (rob) di Kota Semarang,” kata Adhy Yulianto, Kasie Darurat BPBD Semarang.

Titik banjir paling parah di Semarang dengan ketinggian 60-70 cm yakni Perumahan Mangkang Gunung Jati RW 02 Wonosari, Ngaliyan. Lalu Puri Anjasmoro, bawah Tol Kaligawe, sebelah Sam Poo Kong, dan Randugarut.

Kemudian dengan ketinggian 50 cm atau kisaran lutut orang dewasa yakni, Tawangasari, sekitar Museum Bubakan, pom bensin Randugarut, Tlogosari, dan terowongan USM.

Sementara itu banjir dengan ketinggian 20-40 cm merendam kawasan Krajan Mangkang Wetan, Jalan Kakap, depan RSI Sultan Agung, Jolotundo, Jalan MT Haryono, Jalan Pedurungan Kidul.

Dia juga mendapatkan laporan adanya talud sungai yang jebol. 

“Talud sungai DAS Plumbon jebol sekitar 4 meter. Rata rata taludnya sudah pada retak bocor lokasi RT 001 RW 004 Mangkang Kulon,” ungkapnya.

Selain itu longsor juga terjadi di 19 titik lokasi di Semarang. Kemudian belasan rumah dilaporkan roboh setelah dihantam gelombang besar air laut.

Sejumlah upaya telah dilakukan Pemkot Semarang. Di antaranya mendirikan dapur umum di Balaikota Semarang, berkoordinasi dengan instansi terkait, penutupan 9 titik tanggul jebol di Kawasan Pantai Marina dan evakuasi warga terdampak.

Kini pihaknya juga mengupayakan tanggul sementara dan mengevakuasi warga di sejumlah titik lainnya. Kemudian penyedotan titik banjir yang disebabkan karena aliran air atau gorong-gorong tidak lancar.

https://regional.kompas.com/read/2022/12/31/152541778/ini-30-titik-banjir-di-kota-semarang-beserta-ketinggian-airnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke