Salin Artikel

Kepala Dinas Perdagangan Sebut Harga Pangan di Nunukan Akan Tetap Stabil Selama Jadwal Kapal dari Sulsel Lancar

Kepala Dinas Perdagangan Nunukan, Sabri mengatakan, kunci dari naik turunnya harga di Nunukan, terletak pada ketersediaan stok. Selain itu juga tergantung pada jadwal kedatangan kapal dari Sulawesi Selatan (Sulsel) yang membawa sayur dan sembako.

"Kalau suplai lancar, tidak ada kenaikan harga di pasar. Jadi kunci dari stabilitas harga di Kabupaten Nunukan ini, adalah pada jadwal kedatangan kapal di pelabuhan Tunon Taka," ujarnya, Rabu (21/12/2022).

Hal tersebut, dibuktikan Dinas Perdagangan melalui pendataan dan pemetaan di lapangan. Dia mengataan harga kebutuhan pokok di Nunukan, terakhir kali mengalami kenaikan pada 13 Desember 2022.

"Kita petakan harga bahan pokok sebelum terjadi kenaikan BBM di 3 September 2022, dan setelah kenaikan BBM. Kita buat grafik laporan sampai hari ini.  Hasilnya, terakhir kenaikan Sembako, terjadi pada 13 Desember 2022. Sejak itu, sampai hari ini, harga sayur dan kebutuhan pokok masih terbilang stabil," tegasnya.

Kenaikan tersebut antara lain terjadi pada beras medium. Dia mengatakan pada tanggal 13 Desember, beras medium naik 8 persen atau dari Rp 12.000 per kg menjadi Rp 13.000 per kg.

Sementara itu, cabai merah besar naik 25 persen, dari harga Rp 40.000 per kg menjadi Rp 50.000 per kg. Cabai rawit merah mengalami kenaikan 40 persen, dari Rp 50.000 per kg menjadi Rp 70.0000 per kg.

Selain itu ada juga sejumlah bahan pokok yang mengalami penurunan harga. Salah satunya, 
kacang hijau yang turun 25 persen dari harga Rp 28.000 per kg menjadi Rp 26.000 per kg. Lalu daging sapi beku, turun 5 persen, dari Rp 95.00 per kg, menjadi Rp 90.000 per kg.

Adapun ayam, harganya tetap stabil, dari sebelum ataupun setelah kenaikan BBM yakni Rp 45.000 per kg.

"Pantauan terakhir kami pada 21 Desember 2022. Tidak ada kenaikan dari terakhir kali yang terjadi di 13 Desember 2022 lalu. Kalaupun terjadi kenaikan, tidak terlalu signifikan. Bahkan cenderung turun karena stok masih banyak. Contohnya, telur ayam broiler yang tadinya Rp 31.000 per piring, menjadi 28.5000, atau turun 8 persen," imbuh Sabri.

Ia kembali menegaskan, selama kedatangan kapal pemuat sembako lancar dan sesuai jadwal, stok Nunukan harga akan tetap stabil.

‘’Selama kedatangan kapal KM Quen Soya, KM Thalia dan KM Catalia dari Sulawesi Selatan lancar, harga masih akan tetap stabil. Jangan lupa, banyak juga Sembako dan sayur mayur dari Malaysia yang masuk Nunukan, jadi stok kita tercukupi, dan harga masih tergolong stabil,’’ tegasnya.

https://regional.kompas.com/read/2022/12/22/173006078/kepala-dinas-perdagangan-sebut-harga-pangan-di-nunukan-akan-tetap-stabil

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke