Gibran Digandeng Megawati Soekarnoputri, FX Rudy: Dia Bukan Kader Biasa

SOLO, KOMPAS.com - Beberapa waktu lalu, saat penikahan Kaesang Pangarep dengan Erina Gudono, tergambar momen keakraban Gibran Rakabuming Raka digandeng Ketua Umum PDI-Perjuangan Megawati Soekarnoputri.

Momen yang diibaratkan oleh Gibran sebagai cucu dan nenek itu, tak bisa dianggap remeh. Hal itu, diungkap Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Solo, FX Hadi Rudyatmo.

Rudy sapaan akrabnya, menilai ada beberapa perspektif yang bisa dilihat dalam momen di Puro Mangkunegaran, Kota Solo, pada Minggu (11/12/2022) lalu.

Seperti halnya, Gibran dinilai tidak hanya kader PDI-P 'biasa' atau baru dalam dunia politik.

"Dia (Gibran) bukan kader biasa. Kader yang ditugasi menjadi wali kota, kebetulan putra Presiden (Jokowi) kan gitu," kata Rudy, Kamis (22/12/2022).

Selain itu, mantan Wali Kota Solo itu juga mengatakan momen gandengan antar Megawati dan Gibran, tidak ada yang perlu dipermasalahkan.

"Tidak ada persoalan, karena Mas Wali gandeng Ibu Ketua Umum itu kan, satu mungkin jalan yang harus dilalui dan sebagainya karena beliau sudah usia. Kedua sebagai kader partai sah-sah saja, digandeng Bu Ketua Umum," kata Rudy.

Selama momen bergandeng itu, Megawati terlihat menggandeng tangan Gibran sambil berjalan ke area undangan di Pura Mangkunegaran. Sesekali mereka berbincang dan tertawa.

Di sebelah Megawati, Ketua DPR Puan Maharani juga berjalan mendampingi sang ibu.

"Saya itu udah kayak cucu beliau (Megawati)," kata Gibran di Pura Mangkunegaran, Minggu (11/12/2022).

Saat ditanya mengenai percakapan saat pertemuan dengan Megawati, Gibran tak banyak bicara.

Gibran menyebut, Megawati sempat mencari putranya, Jan Ethes. Megawati pun bertemu dengan Jan Ethes.

"Tadi Bu Ketua Umum cari Ethes, belum kelihatan karena Ethes lagi makan. Terus tak panggil, jadi ketemu," kata Gibran.