Salin Artikel

Puluhan Hektar Hutan Way Kambas Terbakar, Api Belum Bisa Dipadamkan hingga 12 Jam

Berdasarkan informasi yang dihimpun dari warga desa setempat, lokasi kawasan yang terbakar ada di Resort Toro Projo dan Resort Susukan Baru.

Salah satu warga desa penyangga kawasan TNWK, Wandhi (36) mengatakan kebakaran telah terjadi sejak Rabu (23/11/2022) sore.

Namun, hingga Kamis (24/11/2022) pagi belum ada tanda api yang membakar kawasan hutan itu akan padam.

Wandhi mengatakan kobaran api bahkan terlihat desa penyangga yang berada di sekitar kawasan hutan tersebut.

"Sampai pagi ini belum padam, akses ke lokasi medannya sulit," kata Wandhi saat dihubungi, Kamis (24/11/2022) pagi.

Diperkirakan hingga Kamis pagi luas lahan yang terbakar mencapai 50 hektare.

Humas Balai TNWK Sukatmoko membenarkan adanya kebakaran yang sedang melanda kawasan hutan nasional tersebut.

Menurut Sukatmoko, hingga Kamis pagi api belum bisa ditanggulangi atau dipadamkan.

"Belum (padam), Mas," kata Sukatmoko.


Terkait luas lahan hutan yang terbakar, Sukatmoko belum bisa memberikan keterangan detail, lantaran petugas di lapangan masih fokus melakukan pemadaman.

"Untuk keterangan di lapangan bisa koordinasi dengan kepala seksi," kata Sukatmoko.

Peristiwa kebakaran hutan di dalam kawasan TNWK ini bukan kali pertama terjadi. Dari catatan Kompas.com, kebakaran di Resort Susukan Baru sempat terbakar dua kali pada 2021.

Kebakaran pertama terjadi pada sekitar Maret 2021. Api baru bisa dipadamkan setelah tujuh jam sejak pukul 12.30 WIB hingga pukul 19.00 WIB.

Lima bulan kemudian, yakni pada Agustus 2021 kebakaran kembali terjadi di Resort Susukan Baru. Setidaknya 10 hektar area hutan itu dilalap si jago merah.

Di bulan yang sama, kebakaran juga terjadi di Resort Rawa Bunder.

Pemadaman api melibatkan sejumlah petugas gabungan dari unsur TNI/Polri, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan petugas Balai TNWK.

https://regional.kompas.com/read/2022/11/24/084627978/puluhan-hektar-hutan-way-kambas-terbakar-api-belum-bisa-dipadamkan-hingga

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke