Salin Artikel

Keluarga Minta Jenazah Terdakwa Penyerangan Posramil Kisor yang Meninggal di Lapas Diotopsi

Kuasa hukum terdakwa, Leonardo Idji membenarkan kliennya meninggal dunia.

"Iya benar (meninggal)," kata Leonardo, Kamis (3/11/2022).

Kepala Lapas Sorong Gustaf Rumaikewi mengatakan, saat ini jenazah AM masih berada di Rumah Sakit Sele Be Solu Sorong.

"Jenazah AM masih di kamar mayat. Pihak keluarga minta jenazah diotopsi, kita sementara menunggu tim dari Makassar," kata Gustav, Kamis.

Menurut Gustaf, AM awalnya mengeluh sakit ketika pulang dari pengadilan.

"Pulang dari pengadilan baik-baik saja, namun ia mengeluh sakit perut. Lalu dia dibawa ke rumah sakit, sampai di rumah sakit ia meninggal," kata Gustaf.

Setelah pulang dari pengadilan sekitar pukul 17.00 WIT, AM bersama teman-temannya yang berjumlah sekitar 14 orang berada di dalam Lapas.

"Mereka main-main biasa di dalam kamar tahanan, main kartu, sekitar jam 22.00 WIT tiba-tiba dia duduk pegang dia punya perut lalu dia tidur, lalu dilaporkan ke petugas bahwa dia ada sakit jadi sudah dia dilarikan ke rumah sakit," katanya.


Sesampainya di rumah sakit, tubuh AM semakin lemah hingga dinyatakan meninggal dunia.

AM merupakan satu dari terdakwa penyerangan Posramil Kisor, Ia baru saja menjalani sidang putusan sela di Pengadilan Negeri Sorong pada Rabu (2/11/2022).

https://regional.kompas.com/read/2022/11/03/150243178/keluarga-minta-jenazah-terdakwa-penyerangan-posramil-kisor-yang-meninggal

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke