Salin Artikel

Bayi 4 Bulan di Maros Tewas Dianiaya Paman Sendiri, Korban Alami Luka di Kepala usai Dibanting

KOMPAS.com - Seorang bayi berusia empat bulan tewas usai dianiaya oleh seorang pemuda di Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan.

Pelaku bernama Ridwan (23) tega membanting bayi tak berdosa tersebut ke lantai hingga mengakibatkan luka parah di bagian kepala.

Peristiwa penganiayaan itu diketahui terjadi di Desa Mattoanging, Kecamatan Bantimurung pada Sabtu (22/10/2022) pukul 04.00 Wita.

Kronologi penganiayaan

Kejadian tersebut bermula saat terjadi keributan kemudian disusul suara tengisan bayi.

Kasat Reskrim Polres Maros Iptu Slamet mengatakan, keributan diduga akibat pelaku melakukan penganiayaan kepada sang bayi.

"Pukul 04.00, pelaku menganiaya bayi 4 bulan, kemudian dibanting ke lantai," ujar dia dikutip dari Tribun-Timur.com.

Sekitar pukul 04.15 Wita nenek korban berusaha menolong.

"Namun pelaku semakin nekat dan sempat mendorong nenek korban," ucap dia.

Akibat perbuatan keji pelaku, sang bayi terluka sangat parah di bagian kepala dan akhirnya meninggal dunia.

Pelaku paman korban

Kepala Desa Mattoanging, Amiruddin mengatakan, Ridwan merupakan paman kandung dari korban.

Pihak keluarga tak menyangka, Ridwan yang menderita Orang dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) ini nekat membunuh korban.

"Ridwan ini baru mengidap gangguan jiwa, jadi warga dan keluarganya tidak menyangka akan melakukan aksi pembunuhan sadis seperti ini," jelas dia.

Saat ini pelaku telah diamankan di Mapolres Maros.

Polisi juga telah memanggil sejumlah saksi untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Artikel ini telah tayang di Tribun-Timur.com dengan judul Bayi 4 Bulan di Maros Tewas Dianiaya, Pelaku Ternyata Paman Sendiri

https://regional.kompas.com/read/2022/10/22/210221078/bayi-4-bulan-di-maros-tewas-dianiaya-paman-sendiri-korban-alami-luka-di

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke