Salin Artikel

Pasien RSUD Dompu Terpaksa Dirawat di Lorong, Direktur: Banyak yang Rujukan

Kondisi ini membuat ruang perawatan penuh hingga memaksa sejumlah pasien harus ditangani di lorong-lorong gedung rumah sakit.

"Iya memang ditangani di lorong, tapi kita kasih tempat tidur dia," kata Direktur RSUD Dompu, Diaz Indarko saat dikonfirmasi, Rabu (19/10/2022).

Diaz mengatakan, perawatan sejumlah pasien di lorong rumah sakit ini sudah berlangsung selama beberapa bulan terakhir.

Selain kapasitas bangunan gedung yang terbatas, lonjakan jumlah pasien juga sangat berpengaruh.

Dalam tiga bulan terakhir, lanjut dia, pasien rujukan paling dominan yakni penderita infeksi akibat kuman penyakit seperti batuk pilek, demam hingga terjangkit Demam Berdarah Dengue (DBD).

"Pasien rujukan banyak dalam dua tiga bulan terakhir ini, kebanyakan masih penyakit infeksi karena kuman rata-rata," ujarnya.


Diaz menyebutkan, saat ini RSUD Dompu memiliki gedung dengan kapasitas 170 tempat tidur perawatan bagi pasien.

Jumlah tersebut dianggap masih sangat kurang, apalagi di tengah lonjakan pasien pada musim hujan ini.

Menurut dia, RSUD Dompu harus memiliki gedung dengan ruangan yang berisi 200 lebih tempat tidur perawatan, sehingga bisa meminimalkan penanganan pasien di lorong bangunan ketika terjadi lonjakan pasien seperti saat ini.

"Sekarang gedungnya yang sangat kurang. Idealnya kita rencana sampai 200 tempat tidur untuk tahun depan," ungkap Diaz.

https://regional.kompas.com/read/2022/10/20/082458378/pasien-rsud-dompu-terpaksa-dirawat-di-lorong-direktur-banyak-yang-rujukan

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke