Salin Artikel

Diduga Depresi Berat, Pria Bersenjata Golok Serang Warga di Jalan Raya hingga Rumah Sakit

Ketakutan makin menjadi-jadi karena pria tersebut masuk ke kawasan rumah sakit, hingga membuat keluarga pasien pontang-panting menyelamatkan diri.

Butuh waktu sekitar satu jam dengan puluhan polisi dan warga turun tangan mengepung dan mengamankan pelaku.

Mita, salah satu saksi mata mengungkapkan suasana menegangkan ini berlangsung di depan dan halaman RSUD Polewali Mandar.

“Tadi mengamuk dari jalan raya dan memarangi pengendara yang lewat, sampai masuk rumah sakit. Banyak keluarga pasien berlarian karena takut jadi sasaran,” jelas Mita, Jumat (14/10/2022).

Berdasarkan foto yang dikeluarkan warga, pria itu beberapa kali menghantamkan goloknya ke kendaraan yang melintas.

Suasana sempat mencekam karena pelaku sempat mengejar mereka di jalan Sam Ratulangi, Kelurahan Darma, Kecamatan Polewali, tepat di depan rumah sakit.

Bahkan, satu angkutan becak motor sempat dikejar pelaku hingga pemilik beserta bentornya terbalik di pinggir jalan. Pria bergolok itu langsung mengamuk dan merusak bentor tersebut.

Ramli, salah satu pengendara motor memilih menghindar jauh setelah melihat pelaku mengamuk tak karuan di jalan raya sambil membawa golok.

“Tadi ada becak motor terjatuh karena kaget dan takut diburu parang. Motornya oleng dan kehilangan keseimbangan hingga terjatuh,” jelas Ramli.

Akibat ulah pria itu, ruas jalan penghubung Polewali Mandar-Mamasa sempat macet total karena pengguna jalan dan warga sekitar dibuat ketakutan.

Setelah melampiaskan amarahnya di jalanan, lelaki itu masuk ke rumah sakit. Membuat pasien dan keluarganya ketakutan. Beberapa bahkan buru-buru mengevaluasi keluarganya menjauh.

Pardi mengatakan, dia tengah mengantarkan kerabatnya dan baru saja turun dari angkutan umum hendak masuk rumah sakit saat melihat pengguna jalan berhamburan menyelamatkan diri dari pria yang mengamuk itu.

“Semua orang belarian termasuk pengendara yang semula tertiba tiba-tiba kocar kacir karena ketakutan dan menghindar. Saya juga sempat membawa keluarga yang sakit untuk menjauh karena khawatir jadi sasaran,” jelas Pardi.

Warga dan petugas keamanan sigap dengan menutup jalan masuk ke ruang perawatan dan unit gawat darurat, sehingga pelaku tak bisa menerobos.

Kemudian sekelompok warga mempersenjatai diri mereka dengan balok kayu, dan berusaha menghalau laki-laki tersebut.

Butuh satu jam lamanya bagi warga untuk melucuti golok yang dibawa pelaku. Masyarakat yang emosi sempat mengeroyok dia.

Beruntung, polisi yang datang ke lokasi segera menenangkan massa sehingga pelaku diamankan tanpa mengalami luka serius.

Meski sudah diborgol, namun lelaki itu tetap saja memberontak dan berusaha mengamuk hingga melukai tangannya sendiri.

Pria yang diduga depresi ini kemudian dievakuasi ke ruang isolasi bagian gangguan jiwa yang ada di rumah sakit.

https://regional.kompas.com/read/2022/10/14/164546778/diduga-depresi-berat-pria-bersenjata-golok-serang-warga-di-jalan-raya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke