Salin Artikel

Kawanan Burung Pipit Serang Tanaman Padi Petani di Boyolali, padahal Sudah Menguning dan Siap Panen

Bahkan, para petani di wilayah tersebut sampai memasang jaring untuk mencegah tanaman padinya tidak dihinggapi burung pipit yang datang secara eksodus.

Camat Ngemplak Kabupaten Boyolali, Ari Wahyu Prabowo membenarkan, banyak burung pipit bermigrasi dan hinggap tanaman padi di wilayah Ngemplak.

Padahal, tanaman padi di wilayah Ngemplak ini sebagian besar sudah menguning dan memasuki masa panen.

"Memang betul jumlahnya (burung pipit) banyak ini cukup mempengaruhi hasil panen. Walaupun ini belum dihitung," ungkap Ari dikonfirmasi Kompas.com, Kamis (13/10/2022).

Menurut Ari berdasarkan hasil pemantauan di lapangan, beberapa petani yang memasang jaring sebagai langkah antisipasi agar tanaman padi tidak menjadi sasaran burung pipit.

"Memang sudah ada upaya beberapa petani pemilik lahan memberi jaring di atas tanaman padi. Ada juga yang masih bersifat manual kalau dalam istilah Jawanya itu gusah-gusah (mengusir) burung," kata Ari.

Oleh karena itu, pihaknya mengimbau petani di wilayah Ngemplak untuk menjaga tanaman padinya tidak dimakan kawanan burung pipit.

Bisa dimungkinkan apabila tanaman padi tidak dijaga dengan baik atau dipasangi dengan jaring pengaman, dapat berpotensi petani akan mengalami gagal panen.

"Memang sangat berpotensi dengan jumlah burung yang banyak ketika tidak dilakukan upaya antisipasi ya bisa jadi itu nanti kemungkinan dalam satu lahan bisa gagal panen," terang dia.

Selain di wilayah Ngeplak, serangan hama burung pipit terhadap tanaman padi juga dialami petani di wilayah Banyudono.

Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Boyolali Bambang Jiyanto mengatakan serangan hama burung pipit tanaman padi biasanya terjadi ketika sistem taman padi tidak serempak.

Meski demikian, kata dia serangan hama burung pipit tersebur tidak terlalu mempengaruhi terhadap hasil panen padi petani.

"Kerugian tidak signifikan sudah ada yang pasang jaring. Lahan yang terserang burung pipit adalah yang masa generatifnya tidak bareng dengan sekitarnya memang serangannya lebih tinggi," kata dia.

Bambang juga mengatakan pemasangan jaring pada tanaman padi terus dilakukan. Disamping itu, pihaknya terus melakukan pembinaan untuk meminimalisir kerusakan tanaman padi.

"Bila serangan burung tidak massal ya tidak signifikan menurunkan produksi, namun bila kawasannnya yang diserang meluas ya tentu kan mempengaruhi produktivitas persatuan luas lahan," katanya.

https://regional.kompas.com/read/2022/10/13/144227678/kawanan-burung-pipit-serang-tanaman-padi-petani-di-boyolali-padahal-sudah

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke