Salin Artikel

Iriana Jokowi Besok ke Sragen, Kunjungi Toko Batik Langganan Istana Negara

Pemilik Toko Batik Windarsari, Aswanda (44) menjelaskan setiap pemesanan pihak Istana Negara tergantung event atau acaranya.

"Suvenir acara di Istana, sejak sebelum pandemi sejak era Pak Jokowi. Enggak mesti, pesanan paling 5.000 sampai 10.000-an batik, mulai dari kombinasi, ada batik tulis, ada yang biasa juga," kata Aswanda saat ditemui di Toko Batik Windasari, Rabu (21/9/2022).

Total ada ribuan motif yang disediakan di Windarsari, dengan berbagai macam ciri khas pada warna alami dan mempertahankan motif pakem khas Jawa seperti Sidomukti, Temurun, Truntum, Sogan, dan lainnya.

Puluhan warga sekitar di Kliwonan, Masaran, menggantungkan hidupnya untuk membatik yang dipekerjakan di Toko Batik Windasari ini.

Aswanda menjelaskan, rintisan toko batik ini telah berlangsung sejak 2001 lalu dengan menjual secara berkeliling dan beberapa kali mengalami pasang surut penjualannya.

"Pernah jatuh bangun, awal karier pada 2001, terus tahun 2004 sempat jauh, bangkit lagi, lalu tahun 2007 jatuh lagi, kemudian membaik hingga sekarang," katanya.

Ia menjelaskan kesetiaannya dalam usaha batik, lantaran harga jual dan produksi relatif stabil.

Harga batik dijual bervariasi tergantung jenis batiknya. Batik tulis dibanderol mulai dari Rp 1 juta dan batik kombinasi tulis dibanderol mulai dari Rp 200.000 Sedangkan batik biasa atau printing Rp 90.000.

"Di sini kan sentra batik juga, kuta nguri-nguri (melestarikan) batik juga," jelasnya.

Saat ini penjualan Batik Windasari, dilakukan secara offline di galeri batik dan online. Setiap bulannya, Aswanda menjelaskan omzetnya hingga ratusan juta rupiah.

https://regional.kompas.com/read/2022/09/21/191414278/iriana-jokowi-besok-ke-sragen-kunjungi-toko-batik-langganan-istana-negara

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke